Daily Update 5 September 2016

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Jumat 2 September 2016 ditutup menguat 0,35% pada level 5353. Sektor properti menyumbangkan penguatan terbesar. Investor asing net sell Rp6,3 miliar. Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan akhir pekan ditutup menguat, setelah data nonfarm payrolls tidak sebesar perkiraan, sehingga melemahkan potensi akan kenaikan suku bunga The Fed pada bulan September ini. Meskipun demikian, adanya komentar dari beberapa pejabat The Fed, masih terbuka peluang satu kali kenaikan suku bunga pada tahun ini. Data nonfarm payrolls bulan Agustus menunjukkan penyerapa tenaga kerja sebanyak 151 ribu orang, lebih rendah dari bulan sebelumnya yang sebanyak 275 ribu dan di bawah perkiraan yang sebanyak 180 ribu. Tingkat pengangguran tetap pada level 4,9%. Potensi kenaikan suku bunga The Fed pada bulan September menjadi menurun, namun potensi kenaikan pada Desember meningkat. Pada pekan ini pasar akan mencermati perkembangan ekonomi. Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya indeks ISM sektor jasa, Fed’s Beige Book, initial claims dan consumer credit. Pasar juga akan menantikan hasil dari pertemuan negara G20 dan pertemuan ECB pada pekan ini. Untuk IHSG hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG diperkirakan bergerak dikisaran level 5320 - 5450



News & Analysis

HADE Jual Saham Anak Usahanya Bidang Sekuritas

PT HD Capital Tbk (HADE) telah melaksanakan penjualan saham PT Hasta Dana Sekuritas Indonesia (HDSI) pada 31 Agustus 2016 kepada KGI Capital Asia Limited. Pembeli adalah perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum negara Hong Kong dan merupakan anak usaha KGI Securities Co. Ltd (KGICA). Saham yang dijual sebanyak 49.500 saham atau setara dengan 99% dari total seluruh saham ditempatkan dan disetor penuh dalam HDSI.

PANR Bekerja Sama Dengan Galasys

PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) melalui anak usahanya Panorama Destination menandatangani nota kesepahaman dengan OM Solutions Sdn. Bhd perusahaan asal Malaysia yang merupakan perusahaan yang terafiliasi dengan Galasys Plc. asal China.adalah perusahaan IT yang mengembangkan software dan platform digital untuk Online Travel Agent (OTA) yang menguasai 70% market share penjualan tiket theme park di China. Kerjasama dilakukan guna mengantisipasi perubahan gaya berwisata masyarakat China ke Indonesia yang kini sekitar 80% nya melakukan pemesanan perjalanan jenis Free Individual Traveler (FIT) melalui Online Travel Agent (OTA).baru yang dilakukan guna menangkap pasar wisatawan Tiongkok adalah dengan model marketing CLOTA (Cloud Online Travel Agent).

SILO Akan Rights Issue Rp1,3 Triliun

PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) menargetkan dana rights issue atau Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu sebesar Rp1,3 triliun. Saat ini ini proses formal untuk mendapatkan persetujuan dari pemegang saham serta otoritas telah resmi dimulai dan diharapkan akan selesai pada Desember 2016. Para pemegang saham yang memiliki 8 lembar saham perseroan akan diberikan hak untuk memesan 1 lembar saham baru.akan menerbitkan 145 juta lembar saham baru sehingga akan meningkatkan jumlah lembar saham perseroan dari 1,156 miliar lembar menjadi 1,301 miliar lembar saham. Dengan tambahan dana dari rights issue ini, perseroan berharap rencana ekspansi akan mencapai puncaknya pada tahun 2018 dimana sekitar 40 rumah sakit siap beroperasi.

PALM Jual Empat Anak Usaha Senilai Rp1,28 Triliun

PT Provident Agro Tbk (PALM) telah menyelesaikan transaksi penjualan dan pengalihan empat anak usaha sektor perkebunan sawit dengan total Rp1,28 triliun.anak usaha yang didivestasi yakni PT Global Kalimantan Makmur, PT Semai Lestari, PT Saban Sawit Subur, dan PT Nusaraya Permai.perusahaan tersebut diestimasi memiliki nilai perusahaan sebesar Rp2,68 triliun, termasuk utang Rp1,4 triliun yang menjadi kewajiban pengurang dalam transaksi ini.

ISSP Targetkan Pertumbuhan Penjualan 20%

PT. Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP) menargetkan volume penjualan bisa naik 20% hingga akhir 2016, ditopang peningkatan penjualan di segmen konstruksi dan pembangkit listrik. Pemulihan penjualan properti akan meningkatkan kebutuhan produk besi baja. Pembangunan properti saat ini lebih mengandalkan penggunaan besi baja ketimbang kayu karena dinilai lebih awet dengan harga yang lebih murah.Total volume penjualan Spindo per Juni 2016 mencapai 182.911 ton, meningkat 5,44% dibandingkan dengan posisi Juni 2015.

VIVA Akan Jual 15% Saham MDIA Untuk Bayar Utang

PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) akan menjual sebanyak 15% sahamnya kepada anak usaha PT Bakrie Global Ventura, yakni PT Intermedia Capital Tbk (MDIA). Saat ini saham Bakrie Grup di MDIA sebesar 89,9% saham. Adapun dana dari penjualan tersebut untuk membayar utang. Tahun 2013 VIVA mendapat pinjaman dari konsorsium Credit Suisse USD 230 juta. Sampai saat ini utang itu sudah diangsur lebih dari USD 100 juta



Stock Pick
KLBF

Support pada level 1740 diperkirakan masih cukup kuat. Kemarin KLBF ditutup menguat pada 1760.

Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten harga pada level 1780

ASII

Support pada level 7975 diperkirakan masih cukup kuat. Kemarin ASII ditutup menguat pada 8100.

Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten harga pada level 8200

BBNI

Terlihat kuat pada support di level 5750 kemarin saham BBNI ditutup menguat pada level 5825.

Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 5925

ADHI

Terlihat kuat pada support di level 2650, kemarin saham ADHI ditutup menguat pada level 2680.

Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 2710

BBRI

Terlihat kuat pada support di level 11500, kemarin saham BBRI ditutup menguat pada level 11625.

Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 11750

TLKM

Terlihat kuat pada support di level 4160 kemarin saham TLKM ditutup menguat pada level 4200.

Rekomendasi Sell On Strength apabila tidak berhasil melewati resisten di harga 4250
 

Octavianus Marbun

Waterfront Securities Indonesia

Sonatopas Tower FL.15A th

Jl. Jend Sudirman kav 26

Jakarta 12920

Ph : 6221 - 250 6355

Fax : 6221 - 250 6322




Disclaimer:

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Securities. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Securities and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Securities, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.

This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Securities 2016
Published on 2016-09-05 07:39:55 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)