30 jun

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 29 Juni 2020 ditutup melemah 0,05% pada level 4901. Sektor aneka industri dan perkebunan mencatatkan koreksi terbesar. Investor asing net sell Rp603,64 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat karena ekspektasi akan adanya tambahan stimulus sebagai upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi AS. Penguatan pada saham Boeing juga mendorong kenaikan indeks Dow Jones. Bertambahnya kasus baru virus Covid-19 di AS menimbulkan kekhawatiran akan resesi ekonomi yang lebih dalam dari perkiraan sebelumnya. Namun di lain pihak juga menimbulkan harapan akan adanya tambahan stimulus dari The Fed dan kongres AS. Data pending home sales bulan Mei mengalami kenaikan sebesar 44,3%, lebih baik dari estimasi yang sebesar 18%. Sementara itu Chairman The Fed Jerome Powell menyatakan bahwa prospek ekonomi AS masih dalam ketidakpastian, serta akan tergantung pada kemampuan untuk menahan penyebaran virus korona dan upaya pemerintah untuk mendorong pemulihan ekonomi. Pada hari ini pasar global akan menantikan data indeks PMI manufaktur China bulan Juni, dimana diperkirakan akan naik pada level 50,4, yang mengindikasikan aktivitas ekonomi di China mulai ekspansi. IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4780 - 4970


News & Analysis

MDKA Berencana Tawarkan Obligasi Senilai Rp1,7 Triliun

PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) berencana akan melakukan Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) Obligasi berkelanjutan I Merdeka Copper Gold dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp1,7 triliun. Perseroan rencananya akan mulai menerbitkan Obligasi Berkelanjutan Tahap I Tahun 2020 dengan jumlah pokok sebesar Rp1,4 triliun. Obligasi Berkelanjutan Tahap I Tahun 2020 akan diterbitkan dan ditawarkan kepada masyarakat dalam dua seri, yakni Seri A yang memiliki jangka waktu 367 hari dan Seri B berjangka waktu 3 tahun sejak tanggal emisi. Obligasi berkelanjutan tahap I tahun 2020 yang akan diterbitkan dan ditawarkan ini telah mendapatkan hasil pemeringkatan ‘idA’ yang diberikan oleh Pefindo.

Rugi Bersih GZCO Berkurang Menjadi Rp53 Miliar Dari Rp93 Miliar

PT Gozco Plantation Tbk (GZCO) berhasil menurunkan rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sekitar 44,01% menjadi Rp53,355 miliar pada kuartal I 2020 dibandingkan periode serupa tahun sebelumnya mencapai Rp93,523 miliar. Kemampuan perseroan menurunkan kerugian karena beban pokok penjualan lebih rendah sekitar 12,15% dari Rp125,811 miliar menjadi Rp110,524 miliar. Penjualan bersih turun sekitar 15,83% menjadi Rp74,175 miliar per akhir Maret 2020 dibandingkan periode serupa tahun sebelumnya tercatat Rp88,131 miliar.

Kuartal I ANTM Catatkan Rugi Rp281,84 Miliar Dari Laba Rp176 Miliar

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) pada akhir kuartal I-2020 membukukan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp281,84 miliar, berbanding terbalik dari laba Rp176,10 miliar pada kuartal yang sama tahun sebelumnya. Penjualan ANTM sebesar Rp5,20 triliun hingga periode 31 Maret 2020 turun 16,35% dibandingkan penjualan Rp6,22 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Beban pokok penjualan pada kuartal I-2020 tercatat Rp4,64 triliun, turun 12,55% dari Rp5,31 triliun dan laba kotor turun 38,44% menjadi Rp561,82 miliar dari Rp912,67 miliar periode yang sama tahun sebelumnya. Laba usaha turun 51,59% menjadi Rp137,54 miliar dari Rp283,42 miliar. Rugi sebelum pajak penghasilan ditanggung oleh ANTM Rp336,48 miliar dari kuartal I-2019 perseroan meraih laba sebelum pajak sebesar Rp274,74 miliar, akibat kenaikan beban keuangan dan beban lain-lain bersih.

Pefindo Tegaskan Peringkat Obligasi BBRI Pada idAAA

Pefindo menegaskan peringkat “idAAA” untuk Obligasi Berkelanjutan IV Tahun 2017 Tahap III Seri A PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) senilai Rp980,5 miliar yang akan jatuh tempo pada tanggal 24 Agustus 2020. Kesiapan Bank untuk melunasi Obligasi tersebut didukung oleh aset likuid dalam bentuk penempatan pada Bank Indonesia dan bank-bank lainnya senilai Rp129,4 triliun pada akhir Maret 2020.

Per Maret Laba Bersih WSBP Turun 63,5% YoY

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) meraih laba bersih tahun berjalan Rp104,58 miliar hingga periode 31 Maret 2020 turun 63,5% yoy dari laba bersih Rp286,58 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Pendapatan usaha turun 65,7% yoy menjadi Rp753,66 miliar dari Rp2,20 triliun dan beban pokok pendapatan turun menjadi Rp566,37 miliar dari Rp1,81 triliun membuat laba bruto turun menjadi Rp187,29 miliar dari laba bruto Rp391,07 miliar.

SSMS Akan Tingkatkan Kapasitas Penggilingan CPO Sebesar 150 MT/Jam

PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) akan meningkatkan kapasitas penggilingan sebesar 150 metrik ton (MT) per jam, hal ini akan memberikan dukungan usaha bagi Perseroan yang semakin kuat untuk menyokong pertumbuhan kinerja pada tahun 2020. Pertumbuhan volume CPOdiproses memungkinkan perusahaan untuk mengambil keuntungan lebih besar dari harga yang lebih ketat dalam produk inti CPO perseroantahun 2020. Untukmutu produksi CPO maupun produk turunannya bagi pasar ekspor, Perseroan secara berkelanjutan meningkatkan sertifikasi Indonesian Sustainable Palm Oil (ISPO) pada usaha hilir


Stock Pick

BBTN

Pada perdagangan kemarin saham BBTN ditutup menguat pada 1240. BBTN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1225-1255
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1260

BBNI

Pada perdagangan kemarin saham BBNI ditutup menguat pada level harga 4590. BBNI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4530-4640. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4650

BBRI

Pada perdagangan kemarin saham BBRI ditutup menguat dilevel harga 3040. BBRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di 3000-3080.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3080

SCMA

Pada perdagangan kemarin saham SCMA ditutup menguat dilevel harga 1160. SMCA selanjutnya diperkirakan akan bergerak 1145-1175.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1180

ADHI

Pada perdagangan kemarin saham ADHI ditutup menguat dilevel harga 610. ADHI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 600-620. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 620

ICBP

Pada perdagangan kemarin saham ICBP ditutup menguat pada level harga 9400. ICBP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 9250-9500. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 9550


Disclaimer :


This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-06-30 08:36:00 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)