18 Juni

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan hari Senin 17 Juni 2019 ditutup melemah 0,96% pada level 6190. Sektor industri dasar mengalami pelemahan terbesar. Investor asing net sell Rp 143,86 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat terbatas ditengah harapan pasar bahwa pada pertemuan The Fed pada hari Selasa dan Rabu ini akan mengindikasikan penurunan suku bunga pada tahun ini. Saham sektor teknologi mengkontribusikan penguatan terbesar. Pada pertemuan The Fed ini diperkirakan The Fed masih akan mempertahankan suku bunganya tetap, namun pasar akan mencari indikasi dari pernyataan The Fed apakah akan ada potensi penurunan suku bunga dalam tiga bulan mendatang. Pasar mengharapkan The Fed akan menurunkan suku bunga pada pertemuan bulan Juli, September dan Desember tahun ini. Kekhawatiran akan perlambatan ekonomi AS, yang akhir-akhir ini meningkat seiring dengan melemahnya data tenaga kerja dan manufaktur AS bulan lalu, telah mendorong ekspektasi akan penurunan suku bunga The Fed. Memburuknya perang dagang AS-China, telah menimbulkan kekhawatiran akan perlambatan ekonomi.pekan ini, bank sentral yang akan melakukan pertemuan selain The Fed, diantaranya adalah BOJ, BOE dan BI. Untuk Indeks Harga Saham Gabungan hari ini diperkirakan akan bergerak mixed. IHSG bergerak pada kisaran level 6150 - 6260


News & Analysis


BKSW Akan Tawarkan Obligasi Rp1 Triliun

PT Bank QNB Indonesia Tbk (BKSW) akan melakukan penawaran umum berkelanjutan (PUB) obligasi berkelanjutan I Bank QNB Indonesia dengan target dana yang akan dihimpun sebanyak-banyaknya Rp1 triliun. Dalam rangka penawaran umum berkelanjutan tersebut, perseroan akan menerbitkan dan menawarkan obligasi berkelanjutan I Bank QNB Indonesia tahap I tahun 2019 dengan jumlah pokok sebesar Rp200 miliar. Obligasi berkelanjutan I tahap I tahun 2019 yang berdurasi 3 tahun terhitung sejak tanggal emisi ini akan dijamin secara kesanggupan penuh.

PTPP Mulai Pembangunan Smelter Feronikal Tahap I di Sulawesi Tenggara

PT PP (Persero) Tbk (PTPP) telah melakukan penandatanganan kontrak Pembangunan Pabrik Peleburan (Smelter) berteknologi Rotary Kiln Electric Furnance (RKEF) dengan PT Ceria Nugraha Indotama (CNI) selaku investor yang berlangsung di Kantor PT CNI Jakarta pada bulan April lalu. Perseroan bersama PT CNI, PT PLN (Persero) serta perusahaan lain yang terlibat dalam proses pembangungan Smelter tersebut melakukan prosesi groundbreaking proyek Pembangunan Pabrik Smelter di lokasi proyek pada 15 Juni 2019. Proyek Pembangunan Smelter Feronikel yang berlokasi di Kecamatan Wolo, Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara ini membutuhkan investasi Rp4 triliun untuk Tahap 1 dan akan dilanjutkan tahap berikutnya dengan nilai total investasi mencapai Rp14,5 triliun.

BOLA Siapkan Capex Rp28 Miliar


PT Bali Bintang Sejahtera Tbk (BOLA) menyiapkan belanja modal senilai Rp28 miliar hingga akhir 2019.capex tersebut, BOLA menargetkan laba operasional senilai Rp10 miliar, naik tipis 8,22% dari posisi pada tahun lalu sebesar Rp9,24 miliar.sebelum pajak ditargetkan naik 141,29% menjadi Rp19,4 miliar dari pencapaian pada tahun lalu seniai Rp8,04 miliar. Dari total capex senilai Rp28 miliar, untuk klub sepakbola itu sebesar Rp17,5 miliar dan sisanya untuk anak usaha.

PSAB Tawarkan Obligasi Rp500 Miliar


PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) menawarkan obligasi berkelanjutan dengan target dana yang dihimpun Rp3 triliun. Pada tahap pertama, PSAB menawarkan Obligasi Berkelanjutan I J Resources Asia Pasifik Tahap I Tahun 2019 dengan nilai nominal sebanyak-banyaknya Rp500 miliar. Surat utang tersebut memiliki tenor selama 3 tahun. Adapun, kupon yang ditawarkan berkisar 10%—12%. Penerbitan itu merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) Obligasi Berkelanjutan I J Resources Asia Pasifik Tahun 2019. Target dana yang dihimpun sebanyak-banyaknya Rp3 triliun dengan durasi izin selama dua tahun.

MSKY Berencana Private Placement 906,53 Juta Saham

PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY) berencana akan melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) sebanyak-banyaknya sebesar 906,532,036 saham. Saham-saham yang akan dikeluarkan oleh perseroan adalah saham atas nama dengan nilai nominal yang sama dengan nilai nominal saham perseroan yang telah dikeluarkan, yakni Rp100 per saham. Perseroan melakukan PMTHMETD ini adalah untuk memperkuat struktur permodalannya dalam rangka pengembangan konten dan peningkatan kapasitas penambahan kanal seiring dengan kemajuan teknologi.

HOKI Akan Bagikan Dividen Rp11/saham

PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI) membagikan dividen senilai Rp11 per saham atau sebesar Rp26,16 miliar untuk tahun buku 2018.RUPS HOKI menetapkan dividen yang dibagikan kepada pemegang saham sebesar Rp26,16 miliar atau setara 29% dari laba bersih 2018.dividen tahun buku 2018 sebesar Rp11 per saham naik dari dividen tahun buku 2017 sebesar Rp6 per saham. Tanggal terakhir perdagangan saham dengan hak dividen atau cum dividen pada 25 Juni 2019. Selanjutnya, para pemegang saham akan menerima pembayaran dividen pada 19 Juli 2019


Stock Pick

JSMR

Pada perdagangan kemarin saham JSMR ditutup menguat pada level harga 5675. JSMR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 5600-5700.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5750

SMCB

Pada perdagangan kemarin saham SMCB ditutup menguat pada level harga 1515. SMCB selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1500-1530.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1535

HRUM


Pada perdagangan kemarin saham HRUM ditutup menguat dilevel harga 1405. HRUM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1385-1420.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1425

INDF

Pada perdagangan kemarin saham INDF ditutup tertahan pada level harga 6900. INDF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 6800-6975.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 7000

ADHI


Pada perdagangan kemarin saham ADHI ditutup tertahan pada level harga 1580. ADHI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1560-1600.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1620

LSIP

Pada perdagangan kemarin saham LSIP ditutup tertahan pada level harga 1125. LSIP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1110-1140
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1140


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2019
Published on 2019-06-18 07:46:35 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)