17 jun

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Selasa 16 Juni 2020 ditutup menguat 3,53% pada level 4986. Semua sektor menguat dengan kontribusi penguatan terbesar pada sektor keuangan. Investor asing net sell Rp602,29 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat yang dipicu oleh harapan akan adanya tambahan stimulus serta data penjualan ritel yang mengalami kenaikan mendorong optimisme akan pemulihan ekonomi lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. Data penjualan ritel AS pada bulan Mei meningkat 17,7%, jauh di atas estimasi yang sebesar 8%. Pasar juga mengantipasi paket stimulus tambahan dari pemerintahan Trump sebesar USD 1 triliun sebagai paket infrastuktur yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Di tengah meningkatnya kasus baru Covid-19 di China, AS dan negara lainnya, timbul harapan setelah uji klinis di Inggris menunjukkan keberhasilan obat generik menekan tingkat kematian akibat Covid-19. Testimoni Chairman The Fed di hadapan Kongres AS menyatakan bahwa pemulihan ekonomi secara penuh tidak akan terjadi sampai masyarakat AS yakin epidemi Covid-19 telah dapat dikendalikan. Meskipun terdapat tanda-tanda pemulihan, namun kerusakan yang ditimbulkan penutupan ekonomi sangat besar. Untuk IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4860 - 5050


News & Analysis

SRTG Berencana Buyback 30 Juta Saham Dengan Alokasi Dana Rp120 Miliar

PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) akan meminta izin dalam RUPSLB untuk melakukan buy back saham dengan nominal Rp120 miliar. Pembelian kembali saham akan dilakukan setelah perseroan memperoleh persertujuan dari RUPSLB 17 Juni 2020 sampai dengan rapat umum pemegang saham tahunan perseroan selanjutnya yang akan di adakan paling lambat 30 Juni 2021. Biaya yang akan disiapkan untuk buy back itu sebesar Rp120 miliar untuk membeli sekitar 30 juta lembar saham atau setara 1,105% dari modal disetor.

Hingga Kuartal I SILO Bukukan Kenaikan Laba Bersih 386%

PT Siloam Hospitals Internasional Tbk (SILO) hingga kuartal I 2020 membukukan pertumbuhan laba sebesar 386,48% menjadi Rp16,19 miliar dari laba Rp3,33 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Pendapatan tumbuh 9,67% menjadi Rp1,88 triliun pada kuartal I-2020 dari Rp1,71 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Beban pokok pendapatan naik 8,62% menjadi Rp1,24 triliun dari Rp1,14 triliun dan laba bruto tumbuh 11,74% menjadi Rp628,94 miliar dari Rp562,38 miliar tahun sebelumnya. Laba usaha diraih Rp112,37 miliar, meningkat 76,60% dari laba usaha Rp63,62 miliar pada tahun sebelumnya.

Laba Bersih NELY Pada Kuartal I Turun 4,73%

PT Pelayaran Nelly Dwi Putri Tbk (NELY) hingga kuartal I-2020 mengalami penurunan laba4,73% menjadi Rp9,94 miliar dari laba Rp10,43 miliar. Pendapatan perseroan turun 2,21% menjadi Rp60,70 miliar dari Rp62,08 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. Beban pokok pendapatan yang dimiliki perseroan sebesar Rp42,65 miliar turun dari Rp44,61 miliar, sehingga laba bruto yang dibukukan sebesar Rp18,04 miliar atau naik tipis 3,32% dari Rp17,46 miliar. Namun laba usaha perseroan turun 0,92% menjadi Rp11,54 miliar dari Rp11,64 miliar, karena adanya rugi lainnya yang dibukukan perseroan sebesar Rp168 juta berbalik dari laba lainya pada tahun sebelumnya yang sebesar Rp968 juta.

ASII Akan Bagi Dividen Final Rp157/saham

RUPST PT Astra International Tbk (ASII) menyetujui pembagian dividen tunai dengan total Rp8,66 triliun atau setara Rp214 per saham yang berasal dari laba bersih 2019 sebesar Rp21,71 triliun. Para pemegang saham menyetujui dividen per saham senilai Rp214 yang di dalamnya termasuk dividen interim senilaiper saham atau berjumlah Rp2,31 triliun yang telah dibayarkan pada30 Oktober 2019, sehingga sisanya sebesar Rp157 per saham akan dibayarkan pada 10 Juli 2020. Sebesar Rp13,04 triliun dari laba bersih 2019 dibukukan sebagai laba ditahan.

Per Maret PALM Bukukan Laba Rp10,14 Miliar Dari Rugi Rp19,41 Miliar

PT Provident Agro Tbk (PALM) membukukan laba sebesar Rp10,14 miliar hingga periode 31 Maret 2020, membaik setelah pada kuartal I-2019 perseroan membukukan rugi Rp19,41 miliar. Pendapatan meningkat 23,15% menjadi Rp59,98 miliar dibandingkan pendapatan Rp48,71 miliar tahun sebelumnya dan beban pokok penjualan turun menjadi Rp39,43 miliar dari Rp40,73 miliar. Namun perseroan mampu memangkas beban pokok pendapatan 3,17% menjadi Rp39,43 miliar dari Rp40,72 miliar, sehingga laba bruto naik 157,44% menjadi Rp20,55 miliar dibandingkan laba bruto Rp7,98 miliar tahun sebelumnya.

MMLP Kerja Sama Dengan Dua Mitra Untuk Kelola Properti Logistik

PT Mega Manunggal Property Tbk. (MMLP) bekerja sama dengan dua mitra untukmembentuk kongsi baru dalam rangka mengelola properti logistik di Jabodetabek. Kongsi baru ini menargetkan penggalangan dana USD200 juta dan pada tahap awal akan mengakuisisi empat aset gudang milik Mega Manunggal. Kongsi baru itu terdiri dari MMP Indonesia Logistics Fund Private Limited , Alpha Investment Partners Limited (Alpha), PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia. Saat ini ventura telah menerima komitmen modal awal sekitar USD93 juta atau Rp1,37 triliun dari mitra usaha


Stock Pick

BBRI

Pada perdagangan kemarin saham BBRI ditutup menguat dilevel harga 3130. BBRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3090-3170. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3180

BMRI

Pada perdagangan kemarin saham BMRI ditutup menguat pada 5025. BMRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4950-5100
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5125

JSMR

Pada perdagangan kemarin saham JSMR ditutup menguat dilevel harga 4150. JSMR selanjutnya diperkirakan akan bergerak 4100-4200.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4210

ASII

Pada perdagangan kemarin saham ASII ditutup menguat pada level harga 4970. ASII selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4920-5050. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5100

ADRO

Pada perdagangan kemarin saham ADRO ditutup menguat dilevel harga 1075. ADRO selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1060-1090. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1095

BBTN

Pada perdagangan kemarin saham BBTN ditutup menguat pada level harga 1145. BBTN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1130-1160. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1165


Disclaimer :


This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-06-17 08:44:06 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)