17 Juli

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 16 Juli 2018 ditutup melemah 0,66% pada level 5905. Sektor infrastruktur mengalami pelemahan terbesar. Investor asing net buy Rp76 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup mix, dimana indeks Dow Jones menguat sedangkan indeks S&P500 dan Nasdaq Composite ditutup melemah. Turunnya harga minyak mentah mendorong pelemahan pada saham sektor energi, di lain pihak saham sektor keuangan menguat didorong oleh laporan keuangan Bank of America yang memicu ekspektasi earning season yang diperkirakan masih membukukan kinerja baik. Namun pasca penutupan bursa, Netflix merilis laporan keuangan dan data pelanggan yang di bawah perkiraan. Harga minyak mentah melemah signifikan akibat kekhawatiran akan meningkatnya suplay setelah Libya membuka kembali pelabuhannya dan potensi kenaikan produksi minyak oleh Rusia dan produsen minyak lainnya. Pada pekan ini, selain menantikan data ekonomi dan earning season, pasar juga menantikan testimoni Chairman The Fed Jerome Powell di hadapan Kongres untuk pertama kalinya pada hari Selasa dan Rabu.retail sales tumbuh 0,5%, melambat dari bulan sebelumnya 1,3%, namun sesuai dengan estimasi. Untuk Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG akan bergerak dikisaran level 5832 - 5961

News & Analysis

SCG Retail Holding Akan Beli 9,09% Saham CSAP Pada Rp800/saham


PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) akan melakukan private placement atau penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD). SCG Retail Holding Company Limited asal Thailand akan menjadi investor private placement ini. Private placement ini pada harga Rp 800 per saham. CSAP akan menerbitkan 405,30 juta saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham. SCG akan memiliki 9,09% saham CSAP setelah private placement. Sedangkan pemegang saham lainnya akan terdilusi 9,09%. Dengan harga pelaksanaan Rp 800 per saham, CSAP akan mandapatkan dana Rp 324,24 miliar. Perseroan akan menggunakan dana hasil private placement ini untuk pengembangan gerai Mitra 10.

BHIT Berencana Bagi Saham Bonus 7:1


PT MNC Investama Tbk (BHIT) berencana mengusulkan pada rapat Pemegang Saham Luar Biasa yang akan diselenggarakan pada 9 Agustus 2018 untuk melaksanakan pembagian saham bonus melalui kapitalisasi Agio Saham yang tercatat per tanggal 31 Desember 2017. Jumlah agio saham per tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp3.829.817.000.000. Perseroan berencana melaksanakan pembagian saham bonus yang berasal dari kapitalisasi Agio saham sejumlah Rp980.632.541.300. Dengan memperhatikan nilai nominal saham Rp100 per saham maka diusulkan bahwa penerbitan saham bonus yang berasal dari kapitalisasi Agio Saham ini dengan rasio setiap pemegang 7 saham lama akan memperoleh 1 saham bonus yang dikeluarkan dari portepel saham dalam perseroan.

Per Juni WEGE Bukukan Order Book Rp11,77 Triliun


PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) membukukan Kontrak Dihadapi (Order Book) hingga Juni 2018 sebesar Rp 11,77 triliun atau telah mencapai 70,9% dari target Order Book tahun 2018 sebesar Rp16,6 triliun. Perolehan ini belum termasuk rencana perolehan kontrak baru senilai Rp 2,6 triliun di bulan Juli ini. Pencapaian kontrak baru yang telah diperoleh tersebut antara lain: Apartemen Cornel dan Denver Surabaya, Pengembangan Gedung RSUD Cengkareng, The Grandstand Apartment Surabaya, Gedung Terminal dan Fasilitas Penunjang Paket 1 Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Transpark Cibubur, Ruko & Sekolah Podomoro Golf View Cimanggis, Gedung Fasilitas Produksi Media, Surveilans dan Epidemilogi, Teknik dan Pengawasan Mutu PT Biofarma (Persero).

Pefindo Tetapkan Peringkat PNBS Pada idA+

Pefindo menetapkan peringkat PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (PNBS)di idA+ dengan prospek peringkat stabil. Peringkat tersebut mencerminkan dukungan dari para pemegang saham yang sangat kuat, permodalan yang kuat dan posisi pasar yang di atas rata-rata. Akan tetapi, peringkat tersebut dibatasi oleh profil kualitas aset yang lemah dan indikator profitabilitas yang lemah. Peringkat dapat dinaikkan jika ada bukti kuat atas dukungan yang lebih besar dari pemegang saham, yang terlihat dari perbaikan signifikan terhadap integritas bisnis. Peringkat juga bisa diturunkan jikga terdapat penurunan dukungan dari pemegang saham yang material.

Per Juni WTON Bukukan Order Book Rp8,45 Triliun

PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) membukukan order book alias kontrak dihadapi sebesar Rp 8,45 triliun sampai akhir Juni 2018 lalu. Angka ini terdiri dari catatan omzet kontrak baru sebesar Rp 3,13 triliun yang kurang lebih sama dibanding perolehan kontrak pada periode yang sama di tahun 2017. Serta ditambah dengan proyek bawaan atau carry over dari tahun 2017 yakni sekitar Rp 5,32 triliun yang lebih tinggi 34,68% dari tahun sebelumnya.

PZZA Masih Miliki Sisa Dana IPO Rp391 Miliar

PT Sarimelati Kencana Tbk (PZZA) sudah menggunakan dana hasil IPO yang digelar pada Mei 2018 lalu sebesar Rp255,03 miliar dari hasil bersih yang diraihnya Rp646,86 miliar hingga periode 30 Juni 2018. Dana yang sudah digunakan antara lain belanja modal sebesar Rp30,57 miliar, Rp224,45 miliar pembayaran dimuka utang bank. Sisa dana hasil IPO sebesar Rp391,83 miliar disimpan dalam rekening giro Bank CIMB Niaga dengan suku bunga 5,25% per tahun


Stock Pick

BBTN

Pada perdagangan kemarin saham BBTN kembali ditutup menguat pada level 2480. BMRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 2460-2510.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2510

INDF

Pada perdagangan kemarin saham INDF kembali ditutup pada level 6525. INDF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 6425-6600.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 6625

BBNI

Pada perdagangan kemarin saham BBNI ditutup menguat pada level 7350. BBNI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 7250-7450
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 7450

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF kembali ditutup menguat pada level 1320. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1300-1340.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1340

ASII

Pada perdagangan kemarin saham ASII kembali ditutup menguat pada level 6800. ASII selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 6700-6900.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 6900

JSMR

Pada perdagangan kemarin saham JSMR kembali ditutup menguat pada level 4820. JSMR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4750-4870.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4880


Disclaimer :


This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2018 
Published on 2018-07-17 08:53:24 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)