16 jun

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 15 Juni 2020 ditutup melemah 1,31% pada level 4816. Sektor keuangan mengalami pelemahan terbesar. Investor asing net sell Rp712,03 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat yang dipicu oleh pengumuman The Fed mengenai program pembelian obligasi yang mendorong optimisme investor yang khawatir akan tertundanya pemulihan ekonomi akibat serangan virus Covid-19 gelombang kedua. The Fed akan menerapkan metode pemberian indeks terhadap pasar sekunder fasilitas kredit korporasi agar membuat portofolionya lebih terdiversifikasi. Hal tersebut menjadi faktor positif karena The Fed mendukung pasar obligasi dan mempertahankan suku bunga rendah sehingga investor lebih berani mengambil risiko dengan melakukan aksi beli di bursa saham. Sementara itu meningkatnya kasus Covid-19 di China dan AS menjadi sentimen negatif. Namun di lain pihak, membaiknya data output produksi di China dan data manufaktur di AS memicu harapan bahwa ekonomi sedang menuju ke arah pemulihan. Data Empire State Manufacturing AS bulan Juni turun 0,2%, jauh lebih baik dibandingkan bulan sebelumnya –48,.5. Pasar akan menantikan testimoni The Fed di hadapan kongres mengenai proyeksi ekonomi AS. IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4750 - 4975


News & Analysis

WIKA Realisasi Buyback 1,1 Juta Lembar Saham Pada Harga Rp834,14/saham

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) hingga batas akhir pelaksanaan pembelian kembali (buyback) saham, perseroan hanya mengeksekusi sebanyak 1,1 juta lembar dengan harga Rp834,14 per unit saham atau setara dengan Rp917,55 juta. WIKA telah melaksanakan Program Pembelian Kembali Saham (buy back) yang dilakukan secara bertahap selama kurun 13 Maret-13 Juni 2020. Sebelumnya, WIKA menyampaikan akan melaksanakan buyback saham dengan alokasi dana mencapai Rp300 miliar atau paling banyak 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Pembiayaan buyback tersebut berasal dari saldo laba yang per 30 September 2019 tercatat sebesar Rp5,26 triliun.

Kuartal I Rugi RMBA Berkurang Menjadi Rp43,29 Miliar Dari Rp83,3 Miliar

PT Bentoel International Investama Tbk (RMBA) hingga kuartal I 2020 mencatat penurunan rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk menjadi Rp43,29 miliar dari rugi Rp83,30 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Penjualan turun 15,28% menjadi Rp4,27 triliun dari Rp5,04 triliun tahun sebelumnya dan laba kotor turun menjadi Rp701,56 miliar dari Rp723,75 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha turun menjadi Rp675,83 miliar dari Rp807,33 miliar tahun sebelumnya dan laba usaha diraih Rp25,73 miliar dari rugi usaha Rp83,58 miliar tahun sebelumnya.

Pefindo Tegaskan Peringkat idAA Untuk MYOR Dengan Prospek Stabil

Pefindo telah menegaskan peringkat idAA untuk PT Mayora Indah Tbk (MYOR) dan Penawaran Umum Berkelanjutan tahun 2017-2018 dengan prospek peringkat stabil. Peringkat tersebut mencerminkan posisi kuat perusahaan di pasar makanan kemasan dalam negeri, produk yang terdiversifikasi dengan baik dan kontribusi yang tinggi dari pasar luar negeri, dan profil keuangan yang kuat. Namun, peringkat dibatasi oleh eksposur Perusahaan terhadap fluktuasi biaya bahan baku, persaingan yang ketat dan regulasi yang berhubungan dengan industri. Peringkat dapat dinaikkan jika MYOR mampu memperkuat posisinya di pasar domestik dan internasional di tengah kondisi persaingan yang ketat, dengan tetap mempertahankan profil keuangan yang konservatif dan marjin profitabilitas yang stabil.

BELL Akan Bagi Dividen Rp2,5/saham

PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) memutuskan untuk tetap membagikan dividen sebesar Rp3,62 miliar atas perolehan laba tahun buku 2019. Pemegang saham memutuskan akan membagikan dividen tunai sebesar Rp2,5 per saham atau secara keseluruhan dividen yang ditebar adalah sebesar Rp3,62 miliar untuk tahun buku 2019. Jumlah tersebut setara dengan 17% dari total laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas pemilik. Perseroan membukukan laba bersih sebesar Rp21,156 miliar pada 2019, turun 3% dibandingkan dengan pencapaian pada 2018. Untuk sisa laba bersih tahun 2019 akan dibukukan sebagai laba ditahan.

Kuartal I Laba Bersih CSRA Meningkat 449%

PT Cisadane Sawit Raya Tbk. (CSRA) membukukan pendapatan senilai Rp145,62 miliar pada kuartal I/2020, tumbuh 34,1% dibandingkan dengan kuartal I/2019, yang senilai Rp108,56 miliar. Sedangkan laba bersih periode berjalan mencapai Rp32,50 miliar, meningkat 449,7% dari posisi Rp5,91 miliar. Perseroan telah memanfaatkan momentum harga jual yang lebih tinggi dan pertumbuhan produksi yang kuat untuk memberikan hasil positif selama kuartal pertama. CSRA akan mempertahankan strategi pengendalian biaya di semua aspek akan sangat penting bagi bisnis di saat ini.

OJK Tegaskan Kookmin Bank Telah Setor Dana USD200 Juta Untuk BBKP

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan bahwa KB Kookmin Bank telah melakukan penempatan dana di escrow account sebesar USD200 juta per tanggal 11 Juni 2020 sesuai komitmen Kookmin Bank. Demikian upaya meningkatkan modal PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) lewat mekanisme rights issue oleh pemegang saham asal Korea tersebut dalam proses finalisasi. OJK mendukung Kookmin Bank sebagai investor dan memantau pelaksanaan RUPS dan RUPSLB masuknya Kookmin Bank yang akan menjadi Pemegang Saham Pengendali Mayoritas Bank Bukopin


Stock Pick


LPPF

Pada perdagangan kemarin saham LPPF ditutup menguat dilevel harga 1500. LPPF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1480-1515. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1520

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM ditutup menguat pada 3090. TLKM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3040-3140
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3150

INDF

Pada perdagangan kemarin saham INDF ditutup menguat dilevel harga 6200. INDF selanjutnya diperkirakan akan bergerak 6100-6275.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 6300

UNVR

Pada perdagangan kemarin saham UNVR ditutup menguat pada level harga 8275. UNVR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 8150-8375. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 8400

ICBP

Pada perdagangan kemarin saham ICBP ditutup menguat dilevel harga 8700. ICBP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 8600-8800. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 8850

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF ditutup menguat pada level harga 1405. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1385-1420. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1425



Disclaimer :


This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-06-16 08:52:01 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)