15 sep

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 14 September 2020 ditutup menguat 2,89% pada level 5161. Semua sektor menguat dengan kontribusi penguatan terbesar berasal dari sektor properti konstruksi. Investor asing net sell Rp477,82 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat yang dipicu oleh tanda-tanda adanya kemajuan dalam pengembangan vaksin virus korona. Selain itu adanya berita merger akusisi juga menjadi sentimen positif. Beberapa berita rencana akuisisi diantaranya Nvidia yang berencana membeli perusahaan perancang chip senilai USD 40 miliar. Oracle menyatakan akan kerja sama dengan ByteDance untuk mempertahankan operasional TikTok di AS, mengalahkan Microsoft dalam kesepakatan yang terstruktur sebagai kemitraan dan bukan penjualan langsung. Saham Tesla menjadi pemimpin penguatan pada saham sektor teknologi, setelah Goldman Sach menyatakan adanya kenaikan permintaan produk Tesla di China. Pada pekan ini pasar akan fokus pada pertemuan The Fed yang terakhir sebelum Pemilu Presiden AS pada 3 November. Harga emas menguat di tengah pelemahan dollar AS dan harapan The Fed yang masih melonggarkan kebijakan moneternya. Dari domestik akan dirilis data neraca perdagangan. IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 5050 - 5250


News & Analysis

MPPA Jalin Kerja Sama Dengan Shopee

PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) memperkuat penawaran omni-channel melalui kolaborasi terbaru dengan Shopee, platform e-commerce terkemuka di Asia Tenggara dan Taiwan, untuk menghadirkan ragam makanan dan produk rumah tangga yang lengkap ke platform Shopee di tengah situasi Covid-19. Kolaborasi baru ini menempatkan MPPA dalam kemitraan dengan salah satu operator marketplace terkemuka dan terbesar di Indonesia, setelah sebelumnya Perseroan menjalin kerja sama dengan layanan pengiriman kebutuhan sehari-hari on-demand terkemuka lainnya di Indonesia.

ENZO Akan Optimalkan Dana IPO Untuk Modal Kerja

Pasca IPO PT Morenzo Abadi Perkasa Tbk (ENZO) akan mengoptimalkan dana segar sebesar Rp41,16 miliar yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Perdana Saham setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek, seluruhnya akan digunakan oleh Perseroan untuk modal kerja antara lain pembelian bahan baku, SDM dan produksi. Sedangkan dana yang diperoleh dari hasil Waran seluruhnya untuk modal kerja Perseroan. ENZO bergerak dalam bidang usaha pengolahan distribusi hasil perikananseperti rajungan dan makan laut beku. ENZO merupakan salah satu pengolah daging kepiting rajungan pasteurisasi terkemuka di Indonesia.

PTBA Kerja Sama Dengan Pelindo II Untuk Angkutan Batubara

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) telah menandatangani Head of Agreement (HoA) dengan PT Pelabuhan Indonesia II (Persero). Kerjasama ini dalam rangka pengembangan kapasitas angkutan batu bara melalui sungai dan pelabuhan di Sumatra Selatan. Selain HoA, PTBA dan Pelindo II juga menandatangani SK Tim bersama. Kerjasama pengembangan angkutan batu bara tersebut dilakukan untuk menyukseskan tujuan pembangunan koridor ekonomi Sumatra Selatan sebagai lumbung energi nasional. PTBA yang memiliki letak geografis tambang yang jauh dari pelabuhan laut membutuhkan infrastruktur transportasi memadai untuk mengangkut batu bara secara efektif dan efisien hingga sampai ke konsumen.

Anak Usaha INDY Realisasikan Penyertaan Saham 25% Pada Pengelola Awak Mas

PT Indika Energy Tbk (INDY) melalui anak usahanya, PT Indika Mineral Investindo telah merealisasikan penyertaan saham tahap I sebesar 25% pada PT Masmindo Dwi Area, pengelola proyek tambang emas Awak Mas di Sulawesi Selatan. Transaksi ini merupakan langkah strategis perseroan dalam Awak Mas milik Masmindo yang merupakan salah satu bentuk pelaksanaan strategi diversifikasi perseroan. Transaksi penyertaan saham tahap I senilai USD15 juta telah dilakukan pada tanggal 7 September 2020. Akuisisi ini merupakan kelanjutan dari perjanjian penyertaan saham yang dilakukan antara Indika Mineral, Nusantara Resources Ltd, dan Masmindo pada 25 Februari 2020.

KONI Telah Private Placement Tahap II Sebanyak 22 Juta Lembar Pada Rp500/saham

PT Perdana Bangun Pusaka Tbk (KONI) telah menyelesaikan private placement tahap kedua dengan menerbitkan 22 juta lembar saham di harga Rp500 per saham. KONI telah menghimpun dana sekitar Rp11 miliar dari aksi Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMT-HMETD). Sebelumnya KONI juga telah memeperoleh dana yang sama atau sekitar Rp11 miliar dari hasil aksi korporasinya tahap I di pasar modal. Penerbitan saham ini merupakan sebagian dari seluruh saham yang akan diterbitkan sebanyak-banyaknya 240 juta lembar saham sebagaimana telah disetujui oleh RUPSLB Perseroan pada tanggal 23 Januari 2020.

Fitch Menurunkan Peringkat WIKA Dari BB Menjadi BB-

Fitch Ratings menurunkan peringkat utangPT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) seiring dengan penurunan kinerja perusahaan pada kuartal II/2020 serta ketidakpastian pemberian stimulus dari pemerintah. Peringkat tersebut diturunkan dari BB menjadi BB-. Fitch juga menurunkan peringkat nasional program obligasi jangka panjang dari AA- menjadi A. Pemangkasan rating tersebut menyusul diturunkannya Standalone Credit Profile (SCP) perusahaan menjadi B- dari sebelumnya BBB-. Seluruh rating WIKA juga dimasukkan pada Rating Watch Negatif (RWN)


Stock Pick

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM ditutup menguat dilevel harga 2890. TLKM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 2850-2930.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2940

BMRI

Pada perdagangan kemarin saham BMRI ditutup menguat pada 5750. BMRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 5650-5825
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5850

BBNI

Pada perdagangan kemarin saham BBNI ditutup menguat dilevel harga 5050. BBNI selanjutnya diperkirakan akan bergerak 4990-5125.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5150

ASII

Pada perdagangan kemarin saham ASII ditutup menguat dilevel harga 4790. ASII selanjutnya diperkirakan akan bergerak di 4730-4840.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4850

PTBA

Pada perdagangan kemarin saham PTBA ditutup menguat pada level harga 2050. PTBA selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 2020-2080. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2090

LSIP

Pada perdagangan kemarin saham LSIP ditutup menguat pada level harga 990. LSIP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 975-1005. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1010



Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-09-15 08:53:04 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)