15 Nov 24
Market Review and Prediction
Ketiga indeks utama di Wall Street mengalami koreksi. Sentimen negatif berasal dari pernyataan Chairman The Fed Jerome Powell yang cenderung berhati-hati dalam menurunkan suku bunga selanjutnya. Powell menyatakan bahwa bank sentral tidak perlu untuk tergesa-gesa menurunkan suku bunga karena ekonomi AS masih kuat. Laju inflasi tingkat produsen sesuai dengan estimasi, namun untuk indeks PPI inti justru lebih tinggi dari perkiraan. Sementara itu harga minyak mentah sempat menguat, namun ditutup di bawah level USD69/barel, setelah IEA memprediksi bahwa pasokan minyak mentah pada tahun depan diprediksi akan melampaui permintaan lebih dari 1 juta barel per hari dipicu oleh pertumbuhan yang kuat di AS. Harga emas melanjutkan koreksi akibat penguatan dollar AS.
IHSG pada perdagangan Kamis 14 November 2024 ditutup melemah 1,29% pada level 7214. Saham sektor properti mengalami koreksi terbesar, sedangkan saham sektor teknologi menjadi satu-satunya sektor yang ditutup menguat. Investor asing mencatatkan net sell Rp795,34 miliar termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7200/7180 dan resistance 7260/7285. Stock pick : ISAT, INCO, UNTR, MYOR, CPIN, MTEL
Ketiga indeks utama di Wall Street mengalami koreksi. Sentimen negatif berasal dari pernyataan Chairman The Fed Jerome Powell yang cenderung berhati-hati dalam menurunkan suku bunga selanjutnya. Powell menyatakan bahwa bank sentral tidak perlu untuk tergesa-gesa menurunkan suku bunga karena ekonomi AS masih kuat. Laju inflasi tingkat produsen sesuai dengan estimasi, namun untuk indeks PPI inti justru lebih tinggi dari perkiraan. Sementara itu harga minyak mentah sempat menguat, namun ditutup di bawah level USD69/barel, setelah IEA memprediksi bahwa pasokan minyak mentah pada tahun depan diprediksi akan melampaui permintaan lebih dari 1 juta barel per hari dipicu oleh pertumbuhan yang kuat di AS. Harga emas melanjutkan koreksi akibat penguatan dollar AS.
IHSG pada perdagangan Kamis 14 November 2024 ditutup melemah 1,29% pada level 7214. Saham sektor properti mengalami koreksi terbesar, sedangkan saham sektor teknologi menjadi satu-satunya sektor yang ditutup menguat. Investor asing mencatatkan net sell Rp795,34 miliar termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7200/7180 dan resistance 7260/7285. Stock pick : ISAT, INCO, UNTR, MYOR, CPIN, MTEL
NEWS:
• ENAK telah membeli tiga aset tanah dan bangunan di Padalarang, Bandung Barat senilai total Rp21,94 miliar
• AMAN memperkenalkan peluang investasi di KEK Industri Halal Sidoarjo kepada investor Singapura
• TAPG memperoleh dividen dari empat anak usahanya senilai total Rp187,65 miliar
• DRMA melakukan diversifikasi produk ke komponen non otomotif, antara lain dengan mengembangkan battery energy storage system yang dibutuhkan di solar panel
• ISAT bekerja sama dengan GOTO meluncurkan ekosistem large language model (LLM), Sahabat AI
• Kuantum Akselerasi Indonesia menjual 1,05 miliar saham VKTR sehingga kepemilikannya menjadi 8,36%
• MLBI akan membagikan dividen interim Rp190/saham, cum date 22 November 2024
• BUMI akan melakukan private placement rangka konversi OWK, yaitu sebanyak 1,413 juta saham dengan harga pelaksanaan Rp157/saham pada 21 November 2024
• Per September 2024 FREN mencatatkan rugi Rp1 triliun dari periode sama tahun lalu yang rugi Rp599,63 miliar
• HUMI mengakuisisi satu unit kapal tanker minyak
Disclaimer:
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2024
Published on 2024-11-15 07:19:06 (GMT +7)