15 Mar 24
Market Review and Prediction
Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah akibat data inflasi tingkat produsen yang di atas perkiraan. Indeks PPI bulan Februari tercatat sebesar 0,6% mom, di atas estimasi yang sebesar 0,3% mom. Sedangkan indeks PPI inti sebesar 0,3% mom, di atas perkiraan yang sebesar 0,2% mom. Data inflasi tersebut mendorong kenaikan yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun pada level 4,29%, naik 10 basis poin. Sementara itu harga minyak mentah berlanjut menguat, ditopang oleh penurunan cadangan minyak AS serta potensi terganggunya suplay akibat serangan Ukraina ke kilang minyak Rusia. Sedangkan harga emas melemah seiring dengan penguatan dollar AS dan yield US-Treasury.
IHSG pada perdagangan Kamis 14 Maret 2024 ditutup menguat 0,16% pada level 7433. Saham sektor energi membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor basic materials mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net buy Rp1,927 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7400/7365 dan resistance 7450/7470. Stock pick: BMRI, BBTN, BBCA, ANTM, INCO, ISAT, TLKM, ASII, AMMN, MEDC
Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah akibat data inflasi tingkat produsen yang di atas perkiraan. Indeks PPI bulan Februari tercatat sebesar 0,6% mom, di atas estimasi yang sebesar 0,3% mom. Sedangkan indeks PPI inti sebesar 0,3% mom, di atas perkiraan yang sebesar 0,2% mom. Data inflasi tersebut mendorong kenaikan yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun pada level 4,29%, naik 10 basis poin. Sementara itu harga minyak mentah berlanjut menguat, ditopang oleh penurunan cadangan minyak AS serta potensi terganggunya suplay akibat serangan Ukraina ke kilang minyak Rusia. Sedangkan harga emas melemah seiring dengan penguatan dollar AS dan yield US-Treasury.
IHSG pada perdagangan Kamis 14 Maret 2024 ditutup menguat 0,16% pada level 7433. Saham sektor energi membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor basic materials mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net buy Rp1,927 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7400/7365 dan resistance 7450/7470. Stock pick: BMRI, BBTN, BBCA, ANTM, INCO, ISAT, TLKM, ASII, AMMN, MEDC
NEWS:
• DGNS berencana rights issue dengan menerbitkan 921 juta saham baru pada harga pelaksanaan Rp505/saham
• ACST berencana ekspansi ke sektor konstruksi bidang pertambangan dan telekomunikasi
• CPIN bekerja sama dengan SUN Energy memanfaatkan EBT solar panel di pabrik perseroan
• DSNG menambah kepemilikan saham di PT REA Kaltim Plantations dari 15% menjadi 35%
• BBCA akan membagikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp227,5/saham
• Fitch Rating menurunkan peringkat surat utang PBRX dari C menjadi RD karena PBRX gagal membayar bunga surat utang
• Tahun 2023 laba bersih MAHA turun 46,7% yoy menjadi Rp267,94 miliar
• SMRA melakukan investasi senilai Rp100 miliar untuk membangun area kuliner Gafoy yang merupakan perluasan Summarecon Mall Kelapa Gading
• ARKO berencana menaikkan produksi listrik hingga 129 GWh sepanjang 2024 seiring dengan beroperasinya proyek Yaentu
• AKRA akan menyalurkan solar bersubsidi sebanyak 167.515 KL pada tahun 2024
• PGEO membutuhkan dana hingga USD3 miliar untuk ekspansi hingga tahun 2029
• ELSA menandatangani perjanjian konsorsium dengan entitas PGAS untuk pekerjaan di Blok Rokan
Disclaimer:
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2024
Published on 2024-03-15 07:02:58 (GMT +7)