15 Feb 24
Market Review and Prediction
Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan kemarin ditutup menguat, dipicu oleh rebound dari koreksi sehari sebelumnya serta laporan keuangan beberapa emiten yang lebih baik dari estimasi. Sehari sebelumnya indeks melemah signifikan akibat data inflasi AS bulan Januari yang di atas estimasi, sehingga mendorong kenaikan yield US-Treasury serta meningkatkan kekhawatiran bahwa The Fed tidak akan segera menurunkan suku bunganya. Data inflasi tercatat sebesar 0,3% mom dan 3,1% yoy, di atas estimasi yang sebesar 0,2% mom dan 2,9% yoy. Inflasi inti sebesar 0,4% mom dan 3,9% yoy, di atas perkiraan yang sebesar 0,3% mom dan 3,7% yoy. Sementara itu harga minyak mentah mengalami koreksi akibat data cadangan minyak AS mengalami kenaikan. Harga emas turun di bawah level USD2000/t.oz karena menurunnya ekspektasi akan penurunan suku bunga The Fed akibat data inflasi yang lebih tinggi dari estimasi.
IHSG pada perdagangan Selasa 13 Februari 2024 ditutup melemah 1,2% pada level 7209. Saham sektor basic industri mengalami pelemahan terbesar, sedangkan saham sektor transportasi membukukan kenaikan terbesar. Investor asing mencatatkan net buy Rp1,227 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Berlangsungnya pilpres dengan aman dan berpotensi hanya satu putaran, diperkirakan akan direspon positif oleh pasar pada hari ini. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7180/7150 dan resistance 7250/7290. Stock pick: BBRI, BBTN, BRIS, ISAT, PTBA, ADRO, ADMR, ITMG, AMRT
Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan kemarin ditutup menguat, dipicu oleh rebound dari koreksi sehari sebelumnya serta laporan keuangan beberapa emiten yang lebih baik dari estimasi. Sehari sebelumnya indeks melemah signifikan akibat data inflasi AS bulan Januari yang di atas estimasi, sehingga mendorong kenaikan yield US-Treasury serta meningkatkan kekhawatiran bahwa The Fed tidak akan segera menurunkan suku bunganya. Data inflasi tercatat sebesar 0,3% mom dan 3,1% yoy, di atas estimasi yang sebesar 0,2% mom dan 2,9% yoy. Inflasi inti sebesar 0,4% mom dan 3,9% yoy, di atas perkiraan yang sebesar 0,3% mom dan 3,7% yoy. Sementara itu harga minyak mentah mengalami koreksi akibat data cadangan minyak AS mengalami kenaikan. Harga emas turun di bawah level USD2000/t.oz karena menurunnya ekspektasi akan penurunan suku bunga The Fed akibat data inflasi yang lebih tinggi dari estimasi.
IHSG pada perdagangan Selasa 13 Februari 2024 ditutup melemah 1,2% pada level 7209. Saham sektor basic industri mengalami pelemahan terbesar, sedangkan saham sektor transportasi membukukan kenaikan terbesar. Investor asing mencatatkan net buy Rp1,227 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Berlangsungnya pilpres dengan aman dan berpotensi hanya satu putaran, diperkirakan akan direspon positif oleh pasar pada hari ini. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7180/7150 dan resistance 7250/7290. Stock pick: BBRI, BBTN, BRIS, ISAT, PTBA, ADRO, ADMR, ITMG, AMRT
NEWS:
• Tahun 2023 ADMF membukukan kenaikan laba bersih 21% yoy menjadi Rp1,9 triliun
• HYGN akan ekspansi ke Pekanbaru, Lampung, Banjarmasin, serta berencana ekspansi ke IKN
• EXCL anggarkan capex tahun ini sebesar Rp8 triliun yang akan digunakan untuk pengembangan jaringan
• KIJA menargetkan marketing sales tahun ini sebesar Rp2,5 triliun
• Tahun ini LPKR menargetkan marketing sales sebesar Rp5,37 triliun
• TPIA menganggarkan belanja modal tahun ini sebesar USD400 juta yang sebagain besar digunakan untuk pembangunan pabrik
• Tahun ini BREN menganggarkan capex sekitar USD150-200 juta yang digunakan untuk operasional, pengeboran dan pengembangan anak usaha
• GGRM mendirikan anak usaha baru yang bergerak dalam sektor Badan Usaha Jalan Tol dengan nama PT Surya Sapta Agung Tol di Kediri
• CCSI akan melakukan rights issue 163,63 juta lembar (13,6%) yang dananya untuk modal kerja
• TPIA akan menerbitkan obligasi berkelanjutan tahap IV tahun 2024 senilai Rp1,5 triliun
• BJTM akan membagikan dividen sebesar Rp54,39/saham
• ERAA memperoleh perpanjangan fasilitas pinjaman dari Bank CTBC Indonesia senilai Rp673,5 miliar
Disclaimer:
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2024
Published on 2024-02-15 07:14:25 (GMT +7)