14 Mar

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Rabu 13 Maret 2019 ditutup menguat 0,37% pada level 6377. Sektor properti konstruksi mengalami kenaikan terbesar. Investor asing net sell Rp731,21 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat dipicu oleh kenaikan pada saham sektor kesehatan serta data ekonomi yang menguatkan potensi bahwa The Fed tidak akan menaikkan suku bunga dalam waktu dekat. Saham Boeing sedikit menguat meskipun akhirnya AS ikut melarang penerbangan pesawat jenis Max 8 dan 9. Data inflasi di sektor produsen bulan Februari meningkat 0,1%, lebih rendah dari estimasi 0,2%, sehingga menghasilkan kenaikan tahunan yang paling rendah dalam 1,5 tahun terakhir. Data durable orders bulan Januari meningkat 0,4%, lebih baik dari estimasi yang diperkirakan turun 0,6%. Namun sebaliknya data durable orders di luar transportasi turun 0,1%, lebih buruk dari estimasi yang naik 0,1%. Untuk belanja konstruksi bulan Januari meningkat 1,3%. Saham sektor energi menguat seiring dengan reli pada harga minyak mentah, setelah data cadangan minyak AS turun. Sementara itu Trump menyatakan tidak tergesa-gesa mencapai kesepakatan dagang antara AS dan China, jika terjadi kesepakatan harus termasuk masalah hak intelektual AS. Indeks Harga Saham Gabungan perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mix cenderung menguat. IHSG diperkirakan bergerak dikisaran level 6320 - 6433.


News & Analysis

Pefindo Tegaskan Peringkat CFIN Pada idAA-

Pefindo menegaskan peringkat idAA- kepada PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN), Medium Term Notes (MTN) III/2018 dan MTN IV/2018 yang masih beredar dengan prospek stabil. Peringkat tersebut mencerminkan dukungan yang kuat dari pemegang saham mayoritas perusahaan itu, Bank Panin, permodalan perusahaan yang sangat kuat dan profitabilitas yang kuat. Peringkat tersebut dibatasi oleh tekanan yang meningkat pada kualitas aset. Peringkat dapat dinaikkan jika CFIN dapat meningkatkan posisi bisnisnya dengan signifikan dalam industri pembiayaan dan juga menjaga performa finansial yang kuat, kenaikan posisi bisnis tersebut juga harus diikuti oleh perbaikan kualitas aset.


Pefindo Menaikkan Peringkat SDRA Menjadi idAAA

Pefindo menaikkan peringkat PT Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (SDRA) menjadi idAAA dari sebelumnya idAA+. Peringkat untuk Obligasi Subordinasi I/2012 milik bank yang masih beredar juga dinaikkan menjadi idAA+ dari sebelumnya idAA. Kenaikan peringkat mencerminkan pandangan Pefindo mengenai dukungan yang sangat kuat dari Woori Bank Korea dengan bisnis yang lebih terintegrasi dan ekspektasi atas kebelanjutan dukungan yang kuat dari induk untuk menopang bisnis perusahaan pada industri perbankan dalam jangka waktu pendek hingga menengah. Prospek dari peringkat perusahaan adalah stabil.


Tahun 2018 ANJT Mencatatkan Rugi USD310,4 Ribu

PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) membukukan pendapatan sebesar USD151,70 juta pada 2018, turun 6,24% dibandingkan dengan pencapaian 2017 sebesar USD161,80 juta. ANJT mencatatkan rugi kurs mata uang asing bersih sebesar USD2,12 juta, lebih tinggi dari tahun sebelumnya sebesar USD724.575. Perseroan membukukan rugi tahun berjalan yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar USD310.437 pada 2018, dari tahun 2017 yang membukukan laba bersih senilai USD46,56 juta.


PANR Berencana Terbitkan Obligasi Rp400 Miliar

PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) berencana menerbitkan obligasi senilai Rp400 miliar sampai dengan jangka waktu penerbitan 2021. Selain obligasi, PANR juga akan meminjam sejumlah dana ke lembaga keuangan, bank, ataupun lembaga keuangan non bank dengan menjaminkan kekayaan perseroan. Selain itu rencana strategis PANR lainnya adalah melakukan efisiensi melalui penggunaan IT untuk mendukung hubungan internal. Bisnis pariwisata saat ini masih terdampak bencana alam yang terjadi pada tahun lalu. Penguatan nilai tukar dolar AS terhadap seluruh mata uang dunia, juga telah membuat rupiah terdepresiasi hingga 10%.


Pefindo Tetapkan Peringkat BBCA Pada idAAA

Pefindo memberikan rating idAA (Double A) terhadap obligasi dan idAAA (Triple A) kepada PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) untuk periode 6 Maret 2019—1 Maret 2020. Obligasi yang dimaksud ialah Obligasi Subordinasi Berkelanjutan I Tahap I Seri A dan Seri B Tahun 2018 senilai maksimal Rp500 miliar dengan peringkat idAA. Adapun, BBCA mendapatkan peringkat tertinggi dari Pefindo, yakni idAAA. Efek utang idAA menunjukan kemampuan obligor dalam memenuhi komitmen jangka panjang atas efek tersebut. Rating idAAA tersebut menunjukkan kategori BBCA sebagai perusahaan superior. Peringkat tersebut diperbarui setelah Pefindo mempertimbangkan kinerja BBCA pada 2018.


PWON Akan Bangun Perkantoran dan Hotel Untuk Pertahankan Pendapatan Berulang


PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) akan menambah 2 gedung perkantoran dan hotel untuk menjaga kestabilan komposisi pendapatan berulang perusahaan. Saat ini komposisi pendapatan berulang dari proyek properti terjaga stabil pada kisaran 49% dari total pendapatan. Tahun ini, perusahaan properti berbasis di Surabaya itu menargetkan pertumbuhan 20% dibandingkan periode yang sama tahun lalu untuk pendapatan berulang. Selain perkantoran, PWON juga akan membangun 2 hotel baru dengan total 500 kamar di Westin dan Four points di kawasan Pakuwon Mall Surabaya.




Stock Pick
AKRA

Pada perdagangan kemarin AKRA kembali ditutup menguat pada level 5425, setelah sempat menguat pada level 5475. Menguji resistance di level 5500/5550. Support pada level 5100/5050. Sell on strength jika tidak dapat melewati level resistance 5500.

WIKA
Pada perdagangan kemarin saham WIKA ditutup menguat pada level 1875. Menguji resistance berikutnya pada level 1890/1920. Support terdekat pada level 1840. Sell On Strength jika tidak dapat melewati level resistance 1880/1890.

WSKT


Pada perdagangan kemarin saham WSKT kembali ditutup menguat pada level 1940, setelah sebelumnya sempat menguat pada level 1960. Selanjutnya berpeluang menguji level resistance pada level 1975. Sell on strength jika tidak dapat melewati level resistance pada 1945.




Disclaimer:

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.

This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2019
Published on 2019-03-14 09:10:13 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)