13 apr

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Kamis 9 April 2020 ditutup menguat 0,48% pada level 4649. Sektor aneka industri mengkontribusikan penguatan terbesar. Investor asing net sell Rp514,18 miliar. Indeks di bursa Wall Street pada perdagangan akhir pekan lalu ditutup menguat yang dipicu oleh adanya rencana stimulus terbaru dari The Fed senilai USD2,3 triliun untuk mendukung pemerintah daerah dan usaha kecil dalam rangka menjaga pertumbuhan ekonomi AS di tengah pandemi virus korona. The Fed akan menggunakan semua alat yang tersedia sampai ekonomi AS sepenuhnya pulih. Sementara itu data initial claims AS pada pekan lalu berlanjut mengalami kenaikan seiring dengan adanya lockdown di beberapa wilayah di AS. Sebanyak 6,6 juta orang mengajukan klaim pengangguran pada pekan lalu, lebih banyak dibandingkan prediksi yang sebanyak 5 juta orang. Sehingga dalam tiga pekan terakhir, jumlah yang mengajukan klaim telah mencapai lebih dari 15 juta. Tingkat pengangguran pada bulan ini diperkirakan akan meningkat tajam dibandingkan bulan Maret dan Februari lalu. Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya retail sales, industrial production, housing starts, building permits, Philadelphia Fed Index dan leading indicators. IHSG hari ini diperkirakan bergerak mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4560 - 4760


News & Analysis

CSMI Berencana Perluas Jaringan Di Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan

PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI) berencana dana hasil IPO senilai Rp36 miliar, sebesar 70% akan dimanfaatkan untuk meningkatkan kinerjamemperluas jaringan usaha khususnya di beberapa kota di Pulau Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan. Sedangkan, sisanya akan digunakan untuk modal kerja, terutama untuk pembayaran kepada pemasok, fanchisor dan keperluan gerai-gerai yang telah beroperasi. CSMI akan mengembangkan bisnisnya yakni menjual ayam goreng khas Texas Chicken khususnya di beberapa kota yang memiliki potensi besar terutama diluar pulau jawa yakni Sumatera, Sulawesi dan Kalimantan.

BBCA Akan Bagi Dividen Final Rp455/lembar

PT Bank Central Asia Tbk membagikan dividen hingga 47,9% atau Rp13,6 triliun dari total laba bersih 2019 yang sebesar Rp28,6 triliun. Dividen tersebut meningkat 15,5% dibandingkan tahun sebelumnya. Angka itu setara dengan pembagian dividen tunai sebesar Rp555 per saham. Dividen tunai tersebut sudah termasuk dividen interim sebesar Rp100 per saham yang telah dibagikan pada tanggal 20 Desember 2019. Pemberian dividen tunai dari perolehan laba 2019 ini mempertimbangkan proyeksi pertumbuhan bisnis, tercukupinya kebutuhan modal untuk aksi korporasi akuisisi dua bank, serta adanya potensi penurunan beban modal atau capital charge terkait dengan perubahan metode perhitungan Aset Tertimbang Menurut Risiko (ATMR) risiko operasional.

SIDO Akan Bagi Dividen Final Rp27/lembar

PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (SIDO) menetapkan pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar 90% atas perolehan laba bersih tahun 2019. Dividen sebesar Rp729,33 miliar tersebut setara dengan Rp49 per lembar saham dengan rasio pembayaran dividen sebesar 90%n atas laba bersih tahun 2019. Pembayaran dibagi dengan rincian, sebesar Rp22 per lembar atau Rp 327,46 miliar telah didistribusikan sebagai dividen interim pada tanggal 20 November 2019. Sementara sisanya, Rp27 per lembar atau Rp401,88 miliar akan didistribusikan pada tanggal 5 Mei 2020 mendatang.

RONY Proyeksikan Pendapatan Tahun Ini Tumbuh 67,4%

PT Aesler Grup Internasional Tbk (RONY) memproyeksikan pendapatan pada akhir tahun 2020 akan tumbuh sebesar 67,40% dibandingkan dengan pendapatan pada akhir tahun 2019, dengan pertumbuhan laba bersih sebesar 38,26%. Hal ini disebabkan terdapat beberapa kontrak baru yang diperoleh perusahaan, juga terdapat tambahan pendapatan dari fit out yang akan mulai ditekuni oleh Aesler setelah mendapatkan dana penawaran umum.saat ini, Aesler melihat bahwa terdapat potensi besar pada permintaan high rise building di Indonesia, didukung dengan tingkat kepadatan penduduk yang tinggi di Indonesia dan ketersediaan lahan di kota-kota besar.

Dana Eksplorasi INCO Bulan Maret Sebesar USD1,05 Juta

PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mengeluarkan biaya eksplorasi sebesar USD1.052.201 untuk kegiatan eksplorasi bulan Maret 2020 yang masih berlanjut pada daerah-daerah dalam kontrak karya. Daerah eksplorasi tersebut yakni Blok Sorowako dan Sorowako Outer Area di Sulawesi Selatan serta Blok Bahodopi di Morowali Sulawesi Tengah serta Blok Pomalaa di Kolaka Sulawesi Tenggara. Eksplorasi dilakukan oleh perseroan bersama dengan pihak ketiga yakni kontraktor pengeboran.

Dana IPO CBMF Akan Digunakan Untuk Pembelian Mesin Dan Modal Kerja

PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CBMF) memperkirakan pasar furniture di Indonesia akan meningkat setiap tahun. Adapun peningkatan pembelian furniture didorong oleh penguatan pada permintaan atas perumahan. Perseroan menerima dana segar sebesar Rp 60 miliar dari IPO saham dimana sebesar 52% dana tersebut akan digunakan untuk pembelian mesin produksi yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi. Sedangkan sisanya sebesar 48% dari dana tersebut akan digunakan sebagai modal kerja perseroan


Stock Pick

LSIP

Pada perdagangan kemarin saham LSIP ditutup tertahan dilevel harga 850. LSIP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 835-865. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 870

DMAS

Pada perdagangan kemarin saham DMAS ditutup menguat pada level harga 172. DMAS selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 168-175. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 176

UNVR

Pada perdagangan kemarin saham UNVR ditutup tertahan pada level harga 7250. UNVR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 7125-7350. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 7375

TPIA

Pada perdagangan kemarin saham TPIA ditutup tertahan dilevel harga 7375. TPIA selanjutnya diperkirakan akan bergerak 7250-7475.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 7500

INDF

Pada perdagangan kemarin saham INDF ditutup tertahan dilevel harga 6375. INDF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 6275-6450. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 6475

INKP

Pada perdagangan kemarin saham INKP ditutup tertahan pada 4910. INKP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4860-4960
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4970

Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-04-13 08:52:46 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)