Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Kamis 12 April 2018 ditutup melemah 0,79% pada level 6310. Semua sektor mengalami pelemahan dengan koreksi terbesar pada sektor aneka industri. Investor asing net sell Rp752,13 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat dipicu oleh ekspektasi earning season yang diperkirakan akan membukukan kenaikan laba yang kuat. Earning season triwulan I akan mulai dirilis nanti malam dengan dirilisnya laporan keuangan JP Morgan, Citigroup dan Wells Fargo. Menurut konsensus Reuters, rata-rata laba emiten dalam indeks S&P500 diperkirakan tumbuh 18,4%, yang merupakan pertumbuhan tertinggi dalam 7 tahun terakhir.kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan politik antara AS dan Rusia juga menjadi faktor positif. Menambah faktor positif, Trump menyatakan mempertimbangkan untuk kembali bergabung dengan perjanjian dagang Trans Pasific Partnership serta menyatakan bahwa kemungkinan pemberlakuan tarif impor terhadap China bisa tidak dilakukan.itu data initial claims pekan lalu menunjukkan penurunan jumlah tenaga kerja yang mengajukan klaim, yaitu menjadi 233 ribu dari pekan sebelumnya 242 ribu, namun lebih banyak dibandingkan dengan estimasi yang sebesar 230 ribu. Untuk Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG bergerak dikisaran level 6270 - 6360

News & Analysis

ANTM Akan Bagi Dividen Rp1,99/saham

RUPST PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) memutuskan pembagian dividen sebesar Rp47 miliar atau 35% dari Laba Tahun 2017. Pemegang saham menyepakati pembagian dividen sebesar Rp1,99 per saham. Selain itu, pemegang saham juga menyetujui laba ditahan sejumlah Rp88 miliar atau 65% dari Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk untuk Tahun Buku 2017. Di sepanjang 2017 lalu, tercatat laba perseroan mencapai Rp136 miliar atau naik 111% dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp64 miliar. Pertumbuhan EBITDA tahun 2017 mencapai 96% menjadi Rp2,21 triliun dibandingkan dengan tahun 2016 sebesar Rp1,13 triliun. Peningkatan laba tersebut didukung pencapaian penjualan bersih sebesar Rp12,65 triliun. Emas menjadi komponen terbesar pendapatan, berkontribusi Rp7,37 triliun atau 58% dari total penjualan bersih.

LINK Akan Bagi Dividen Rp119,64/saham

PT Link Net Tbk (LINK) berencana membagikan dividen sebesar Rp353,6 miliar kepada pemegang saham atau sebesar Rp119,64 per saham. Rencana pembagian dividen tersebut sudah disetujui dalam RUPST. Jumlah dividen yang di bagikan tersebut merupakan tambahan atas pembayaran dividen tunai interim sebesar Rp 150 miliar atau Rp 50,75 per saham. Pay out ratio dividen untuk tahun 2017 adalah sebesar 50% dari laba bersih atau sebesar Rp 503,6 miliar. Dividen tunai sebesar Rp119,64 per sahan ini akan dibayarkan pada tanggal 15 Mei 2018.

SHIP Akan Private Placement 219,79 Juta Saham

PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP) berniat melakukan Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (Private Placement) setelah mendapatkan persetujuan RUPS Luar Biasa Perseroan yang akan digelar 21 Mei 2018. Jumlah saham yang akan dikeluarkan sebanyak-banyaknya 219.790.000 saham dengan harga nominal Rp100 yang mewakili 8,79% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Pihak yang akan mengambil bagian atas saham-saham yang dikeluarkan dalam private placement ini adalah salah satu pemegang saham perseroan yaitu PT Goldenheaven Prima Investama (GPI). Berdasarkan data harga saham perseroan dalam 25 hari bursa maka harga pelaksanaan PMTHMETD minimal Rp778 per saham. Dana yang diterima dari PMTHMETD ini akan digunakan untuk peningkatan modal pada anak usaha PT Suasa Benua Sukses (SBS).

Pefindo Turunkan Peringkat MDLN Menjadi idA-

Pefindo telah menurunkan peringkat PT Modernland Realty Tbk (MDLN) dan Obligasi Berkelanjutan I Tahun 2015 seri B menjadi idA- dari idA. Pefindo juga telah menurunkan peringkat untuk Obligasi Berkelanjutan I Tahun 2015 Seri A sebesar Rp600 miliar yang jatuh tempo pada 7 Juli 2018 menjadi idA- dari idA. Perusahaan berencana untuk membayar kembali obligasi jatuh tempo dengan menggunakan dana internal. Pada 31 Desember 2017 perseroan memiliki kas dan setara kas Rp1 triliun. Penurunan peringkat dipicu oleh tingkat leverage serta langkah-langkah perlindungan arus kas yang belum diperbaiki seperti yang diharapkan.

MDKA Berencana Menambah Kegiatan Usaha

PT Merdeka Copper Tbk (MDKA) berniat menambah kegiatan usahanya dari saat ini yang bergerak dalam bidang perdagangan, pertambangan dan pengangkutan. Penambahan usaha itu antara lain usaha jasa pertambangan yang memberikan jasa konsultasi, perencanaan dan pelaksanaan pada tahap eksplorasi dan studi kelayakan serta pengolahan data yaitu memberikan jasa pengolahan semua jenis data yang disediakan untuk pelanggan.

Kuartal I/2018 Pendapatan PPRO Tumbuh 15%

PT PP Properti Tbk (PPRO) mencatatkan pertumbuhan pendapatan sekitar 15% pada kuartal I/2018. Kinerja pendapatan perseroan pada kuartal pertama tahun ini cukup baik seiring dengan membaiknya kinerja prapenjualan atau marketing sales tahun lalu yang sudah bisa dibukukan sebagai penjualan. Namun laba sesudah pajak hanya mengalami kenaikan sebesar 5%

Stock Pick

BMRI

Pada perdagangan kemarin saham BMRI kembali ditutup menguat di level 8025. Pergerakan saham BMRI selanjutnya diperkirakan pada kisaran 7925–8125. Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten di level harga 8125

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF kembali ditutup menguat pada level 1595. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1575-1610.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1610

BBTN

Pada perdagangan kemarin saham BBTN kembali ditutup menguat pada level 3650. BBTN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3620-3700.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3690

CPIN

Pada perdagangan kemarin saham CPIN kembali ditutup menguat pada level 3790. CPIN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3730-3830.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3830

SMGR

Pada perdagangan kemarin saham SMGR kembali ditutup menguat pada level 10200. SMGR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 10100-10325. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 10325

ASRI

Pada perdagangan kemarin saham ASRI kembali ditutup menguat pada level 390. ASRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 385-394.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 394

ELSA

Pada perdagangan kemarin saham ELSA kembali ditutup menguat di level 488. Pergerakan saham ELSA selanjutnya diperkirakan pada kisaran 482–493. Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten di level harga 493


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2018