08 Sep

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Senin 7 September 2020 ditutup melemah 0,18% pada level 5230. Sektor keuangan mengalami pelemahan terbesar. Investor asing net sell Rp786,07 miliar. Bursa Wall Street libur Labor Day pada Senin kemarin. Sebelumnya pada akhir pekan lalu indeks di bursa Wall Street melemah akibat profit taking pada saham sektor teknologi yang telah mengalami reli selama beberapa waktu. Terjadinya rotasi sektoral dari saham sektor teknologi ke sektor yang telah tertekan akibat pandemi dan diharapkan dapat membaik seiring dengan membaiknya ekonomi, telah membuat indeks bergerak fluktuatif. Pada akhir pekan lalu telah dirilis data nonfarm payrolls bulan Agustus yang sedikit di bawah estimasi, namun tingkat pengangguran turun lebih baik dari perkiraan sebelumnya. Sementara itu indeks di bursa Eropa pada perdagangan kemarin ditutup menguat, dipicu oleh optimisme akan berbagai vaksin virus korona yang sedang diupayakan oleh beberapa negara. Sedangkan mayoritas indeks bursa Asia ditutup melemah pada perdagangan kemarin akibat kekhawatiran akan meningkatnya ketegangan antara AS dan China setelah AS menyatakan mempertimbangkan untuk memasukkan pembuat Chip terbesar di China dalam daftar hitam. IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 5150 - 5300


News & Analysis

WSBP Dapat Kontrak Rp4 Triliun Dari Pembangunan Jalan Tol KLBM

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mendapat perolehan kontrak hampir Rp4 triliun dari pembangunan jalan tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) di Jawa Timur. Proyek jalan tol KLBM merupakan salah proyek strategis nasional yang bermanfaatuntuk mempercepat akses transportasi dan mempersingkat waktu pengiriman logistik yang selama ini terkendala oleh kepadatan kendaraan di daerah Legundi, Gresik. Jalan Tol KLBM sepanjang 38,3 km mulai dari Kabupaten Sidoarjo hingga Kabupaten Gresik. Pemilik konsesi jalan tol KLBM adalah PT Waskita Bumi Wira, anak usaha PT Waskita Toll Road. Sehingga perolehan kontrak WSBP didapat dari perusahaan terafiliasi.

Anak Usaha MEDC Bentuk JV Dengan Kansai Electric Power Company

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) melalui anak usahanya menandatangani kesepakatan usaha patunganjoint venturedengan perusahaan listrik terbesar asal Jepang, Kansai Electric Power Company. Melalui aliansi strategis tersebut entitas usaha perseroan, PT Medco Power Indonesia, dan Kansai Electric akan membentuk unit usaha baru di bidang pembangkit tenaga listrik independen berbahan bakar gas (IPP Gas) dan jasa operasi dan pemeliharaan. Joint venture itu akan menyatukan keahlian teknis Kansai Electric dengan pengalaman Medco Power sebagai perusahaan yang mengembangkan dan mengoperasikan pembangkit listrik di Indonesia.

PTPP Mulai Pembangunan Proyek Paket I Jalan Tol Akses Bandara Kertajati

PT PP (Persero) Tbk (PTPP) memulai pembangunan atas proyek jalan tol akses Bandara Internasional Jawa Barat setelah groundbreaking dilakukan pada 7 September 2020. PTPP mendapat kontrak dari PT Lintas Marga Sedaya (LMS) untuk mengerjakan Paket 1 Mainroad. Lingkup pekerjaan yang dilakukan antara lain pekerjaan tanah dan main road, pekerjaan overbridge, pekerjaan box culvert, pekerjaan box traffic, pekerjaan ramp 6, dan pekerjaan ramp 7. Proyek jalan tol akses BIJB Kertajati merupakan penambahan lingkup jalan tol Cipali yang konsesinya dimiliki oleh LMS. Proyek itu akan menghubungkan jalan tol Cikopo-Palimanan (Cipali) dengan Bandara BIJB Kertajati.

Anak Usaha APLN Akan Jual Beberapa Lahan dan Saham

PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) akan menjual beberapa lahan dan saham yang dimiliki oleh anak usahanya, PT Buana Makmur Indah. APLN, melalui anak usahanya PT Buana Makmur Indah (BMI) akan melakukan penjualan tanah kepada PT CFCity Tangerang Investment (CFCity) melalui dua tahap. Tahap pertama, BMI akan menjual tiga bidang tanah seluas 912.189 meter persegi kepada CFCity yang kemudian menyetorkan 100% harga tanah tersebut ke BMI. Tahap kedua, penjualan tiga bidang tanah seluas 840.100 meter persegi yang akan dilakukan satu tahun setelah tanggal akta jual beli tanah tahap pertama. Apabila CFCity gagal membeli tahap kedua hingga waktu yang ditentukan, CFCity wajib membayar kompensasi kepada BMI.

TPIA Mulai Operasikan Dua Pabrik Baru

PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) mulai mengoperasikan pabrik Methyl Tert-butyl Ether dan Butene-1 yang pertama kali hadir di Indonesia. Prioritas perseroan adalah mendukung pemerintah dan industri dalam negeri untuk mengurangi ketergantungan impor. Pengoperasioan dua pabrik baru itu diharapkan dapat mendukung tujuan pemerintah untuk mengurangi impor 35% pada 2020 dapat tercapai. Konstruksi pabrik Methyl Tert-butyl Ether (MTBE) dan Butene-1 (B1) dilakukan oleh Toyo Engineering Corporation dan PT Inti Karya Persada Tehnik sejak 2018.

ACST Dapat Kontrak Rp260 Miliar Dari Paket 2 Jalan Tol Akses Bandara Kertajati

PT Acset Indonusa Tbk (ACST) menjadi kontraktor utama pembangunan jalan tol akses Bandara Internasional Jawa Barat Kertajati. ACST telah dipercaya sebagai kontraktor utama jalan tol Akses Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati sejak 27 Agustus 2020. Kontraktor swasta itu akan mengerjakan Paket 2 dengan panjang jalan 1,5 kilometer dengan nilai kontrak Rp260 miliar. Pembangunan jalan tol akses itu merupakan bentuk sinergi perusahan Grup Astra.


Stock Pick

ANTM

Pada perdagangan kemarin saham ANTM ditutup menguat dilevel harga 825. ANTM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 815-835. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 840

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM ditutup menguat pada 2900. TLKM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 2860-2930
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2940

SCMA

Pada perdagangan kemarin saham SCMA ditutup menguat dilevel harga 1200. SCMA selanjutnya diperkirakan akan bergerak 1180-1220.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1225

BBNI

Pada perdagangan kemarin saham BBNI ditutup menguat dilevel harga 5250. BBNI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di 5150-5325.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5350

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF ditutup menguat pada level harga 1600. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1580-1620. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1625

CPIN

Pada perdagangan kemarin saham CPIN ditutup menguat pada level harga 6075. CPIN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 6000-6150. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 6175


Disclaimer:

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-09-08 08:26:38 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)