08 Oct 24
Market Review and Prediction
Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah cukup signifikan akibat penguatan pada harga minyak mentah dan kenaikan yield US-Treasury. Harga minyak mentah menguat karena ketegangan di Timur Tengah masih tinggi. Pasar menantikan serangan balasan Israel ke Iran yang dikhawatirkan dapat mengganggu suplay minyak mentah dari Iran. Sementara itu yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun juga naik pada level 4,02%. Ini yang pertama kalinya yield US-Treasury tenor 10 tahun naik di atas level 4% sejak bulan Agustus. Pada pekan ini pasar akan menantikan FOMC minutes, data inflasi, serta dimulainya earning season triwulan III 2024.
IHSG pada perdagangan Senin 8 Oktober 2024 ditutup menguat 0,11% pada level 7504. Saham sektor teknologi membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor industri mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net sell Rp796,21 miliar termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7470/7450 dan resistance 7540/7570. Stock pick: BBTN, CPIN, JPFA, PTBA, ADRO, INDY, INCO, ANTM, INDF, SMRA
Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah cukup signifikan akibat penguatan pada harga minyak mentah dan kenaikan yield US-Treasury. Harga minyak mentah menguat karena ketegangan di Timur Tengah masih tinggi. Pasar menantikan serangan balasan Israel ke Iran yang dikhawatirkan dapat mengganggu suplay minyak mentah dari Iran. Sementara itu yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun juga naik pada level 4,02%. Ini yang pertama kalinya yield US-Treasury tenor 10 tahun naik di atas level 4% sejak bulan Agustus. Pada pekan ini pasar akan menantikan FOMC minutes, data inflasi, serta dimulainya earning season triwulan III 2024.
IHSG pada perdagangan Senin 8 Oktober 2024 ditutup menguat 0,11% pada level 7504. Saham sektor teknologi membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor industri mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net sell Rp796,21 miliar termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7470/7450 dan resistance 7540/7570. Stock pick: BBTN, CPIN, JPFA, PTBA, ADRO, INDY, INCO, ANTM, INDF, SMRA
NEWS:
• RIGS menjajaki peluang untuk menambah unit bisnis baru di bidang jasa penunjang pertambangan dan penggalian lainnya
• PBSA mendirikan anak perusahaan baru dengan nama PT Plaza Paramita Sejahtera
• Per Juni 2024 BATA mencatatkan rugi Rp126,86 miliar dari periode sama tahun 2023 yang rugi Rp32,34 miliar
• FILM akan mengambil alih utang NETV senilai Rp661,94 miliar
• ASGR akan membagikan dividen sebesar Rp19/saham
• TOBA akan divestasi dua aset PLTU berkapasitas 200 MW melalui penjualan dua anak usahanya senilai USD144,8 juta. TOBA juga berencana melakukan buyback saham sebanyak-banyaknya Rp474,58 miliar
• Cum date stock split ISAT dengan rasio 1:4 pada 11 Oktober 2024
• PGAS menargetkan potensi pengembangan gas bumi untuk sektor industri sebesar 15 BBtud di Sulawesi Selatan
• ANTM melalui anak usahanya telah membeli 30% saham Newton International Investment, anak usaha Eternal Tsingshan senilai USD102,5 juta
Disclaimer:
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2024
Published on 2024-10-08 07:14:30 (GMT +7)