Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Selasa 7 April 2020 ditutup melemah 0,69% pada level 4778. Sektor infrastruktur melemah terbesar. Investor asing net sell senilai Rp528,06 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah terbatas akibat berlanjutnya koreksi harga minyak mentah. Pada awalnya indeks sempat menguat karena optimisme akan meredanya penyebaran virus korona di beberapa zona merah di AS. Pejabat kesehatan AS menyatakan tingkat kematian akibat virus korona di AS kemungkinan dapat lebih rendah dari perkiraan sebelumnya. Harga minyak mentah melanjutkan koreksi sehari sebelumnya akibat meningkatnya pasokan minyak mentah dan permintaan bahan bakar yang melemah karena pandemi virus korona. Selain itu pasar juga menjadi pesimis dengan ekspektasi akan tercapainya kesepakatan OPEC dan Rusia untuk menurunkan produksinya. Data dari American Petroleum Institute menunjukkan stok minyak mentah meningkat sebesar 11,9 juta barel pada pekan lalu menjadi 473,8 juta barel, lebih tinggi dari perkiraan yang sebesar 9,3 juta barel. Beberapa produsen minyak besar, termasuk Arab Saudi dan Rusia, berencana melakukan pertemuan pada Kamis, namun menyatakan akan menurunkan produksi jika AS melakukan hal yang sama. Untuk Indonesia, IHSG hari ini diperkirakan bergerak mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4700 - 4860


News & Analysis

BRMS Bukukan Laba USD1,26 Juta Pada Akhir 2019

PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) hingga akhir 2019 berhasil mencatatkan laba bersih sebanyak USD1,26 juta dari rugi bersih sebanyak USD 103,44 juta pada 2018. Hal itu ditopang dengan tumbuhnya pendapatan 2019 sebesar 277,96% menjadi USD 4,46 juta dari pendapatan 2018 sebesar USD 1,18 juta. Beban usaha tercatat USD5,18 juta turun dari USD6,03 juta membuat rugi usaha turun menjadi USD722,56 ribu dari rugi usaha tahun sebelumnya USD4,85 juta. Penghasilan lain-lain neto diraih USD1,95 juta setelah mencatat beban lain-lain neto USD98,57 juta tahun sebelumnya membuat laba sebelum pajak diraih USD1,23 juta dari rugi sebelum pajak USD103,41 juta.

EXCL Buyback Saham Dengan Alokasi dana Rp500 Miliar

PT XL Axiata Tbk. (EXCL) melakukan pembelian kembali saham (buy back) dengan menyiapkan dana senilai hingga Rp 500 miliar selama jangka waktu tiga bulan mulai 7 April 2020 sampai dengan tanggal 6 Juli 2020. Program pembelian kembali saham atau buyback ini bertujuan untuk mengirim sinyal positif ke pasar dan menanamkan kepercayaan terhadap prospek jangka panjang EXCL. Pogram pembelian kembali ini juga mendukung prakarsa pemerintah dan sesuai ketentuan dalam Surat Edaran OJK No. 3/SEOJK.04/2020 tanggal 9 Maret 2020 yang memungkinkan semua emiten untuk melakukan pembelian kembali saham tanpa memperoleh persetujuan RUPS terlebih dahulu.

SMDR Mencatatkan Rugi Bersih USD38,36 Juta Pada 2019

PT Samudera Indonesia Tbk (SMDR) hingga akhir 2019 mencatat rugi bersih USD 38,36 juta. Pada tahun sebelumnya perusahaan perkapalan ini membukukan laba bersih USD 7,30 juta. Pendapatan jasa tahun 2019 turun 9,03% menjadi USD438,8 juta dari pendapatan USD482,4 juta pada 2018. Biaya jasa turun sebesar USD379,3 juta dari USD418,6 juta pada 2018. Sehingga laba bruto tercatat turun USD59,6 juta dari USD63,8 juta. Total aset perseroan mencapai USD517,2 juta hingga periode 31 Desember 2019 turun dari total aset USD599,8 juta hingga periode 31 Desember 2018.

BSDE Tutup Operasional Dua Hotel Karena Kinerja Yang Menurun

PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) melalui entitas anak usahanya, yakni PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI) memutuskan untuk menutup operasional dua hotel miliknya masing-masing berlokasi di Jakarta dan Balikpapan. Dua hotel tersebut ialah Hotel Le Grandeur Mangga Dua dan Hotel Le Grandeur Balikpapan. Penutupan bisnis tersebut telah mempertimbangkan kinerja dari dua hotel tersebut yang dinilai terus menurun signifikan dalam dua tahun terakhir, yakni mulai tahun 2018 hingga tahun 2019. Melihat perkembangan kinerja hotel yang terus mengalami penurunan yang cukup signifikan selama dua tahun terakhir, BSDE resmi menghentikan kegiatan opersional hotel efektif per 7 April 2020.

ROTI Tambah Modal Anak Usaha di Filipina Senilai Php 276,37 Juta

PT Nippon Indosari Corpora Tbk (ROTI) melakukan peningkatan modal di salah satu anak perusahaannya di Filipina yakni SariMonde Food Corporation (SMFC) pada 6 April 2020. SMFC melakukan peningkatan modal sebesar Php 276.375.000 yang semuanya diambil bagian oleh perseroan sehingga modal ditempatkan dan disetor SMFC menjadi Php 1.646.416.931. Dana yang diperoleh SMFC akan digunakan untuk menunjang kegiatan usaha SMFC dan permodalan SMFC. SMFC merupakan anak usaha perseroan yang bergerak di dalam industri pabrikasi dan distribusi roti di Filipina dengan kepemilikan 55%.

Tahun 2019 BRPT Mengalami Penurunan Laba Bersih 38,9%

PT Barito Pacific Tbk (BRPT) meraih laba bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk sebesar USD44,13 juta hingga periode 31 Desember 2019, turun 38,9% dari laba USD72,23 juta di periode sama tahun sebelumnya. Pendapatan bersih dari operasi yang dilanjutkan turun 21,8% menjadi USD2,40 miliar dari USD3,07 miliar tahun sebelumnya dan laba kotor turun menjadi USD579,45 juta dari laba kotor USD805,44 juta. Laba sebelum pajak turun menjadi USD276,67 juta dari USD455,81 juta


Stock Pick

ASII

Pada perdagangan kemarin saham ASII ditutup menguat pada level harga 4060. ASII selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4010-4110. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 4120

BBRI

Pada perdagangan kemarin saham BBRI ditutup menguat dilevel harga 3030. BBRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak 3290-3070.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3080

HRUM

Pada perdagangan kemarin saham HRUM ditutup menguat dilevel harga 1375. HRUM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1355-1390. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1395

INKP

Pada perdagangan kemarin saham INKP ditutup menguat pada 5250. INKP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 5175-5325
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5350

TKIM

Pada perdagangan kemarin saham TKIM ditutup menguat pada level harga 5300. TKIM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 5225-5375. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5400

LSIP

Pada perdagangan kemarin saham LSIP ditutup menguat dilevel harga 890. LSIP selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 880-900. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 905


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020