07 Nov 24
Market Review and Prediction
Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat signifikan setelah kemenangan Donald Trump pada pemilu AS tahun 2024 sebagai Presiden AS ke 47. Kemenangan Trump direspon positif di Wall Street karena Trump mendukung penurunan pajak perusahaan, deregulasi dan kebijakan yang pro pertumbuhan domestik AS. Indeks dollar AS menguat pada level tertinggi sejak Juli, karena ekspektasi kebijakan tarif terhadap mitra dagang AS akan mendorong kenaikan dollar AS. Yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun naik pada level 4,43%, karena spekulasi adanya usulan pemangkasan pajak dan kenaikan belanja pemerintah AS akan mendorong pertumbuhan ekonomi AS, namun juga akan memperlebar defisit fiskal serta membangkitkan kembali inflasi. Harga emas melemah akibat kenaikan yield US-Treasury dan dollar AS.
IHSG pada perdagangan Rabu 6 November 2024 ditutup melemah 1,44% pada level 7383. Saham sektor teknologi mengalami koreksi terbesar, sedangkan saham industri mengalami penguatan terbesar. Investor asing mencatatkan net sell Rp1,15 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7350/7285 dan resistance 7415/7480. Stock pick : ASII, UNTR, AUTO, ANTM, MBMA, MYOR, SMGR
Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat signifikan setelah kemenangan Donald Trump pada pemilu AS tahun 2024 sebagai Presiden AS ke 47. Kemenangan Trump direspon positif di Wall Street karena Trump mendukung penurunan pajak perusahaan, deregulasi dan kebijakan yang pro pertumbuhan domestik AS. Indeks dollar AS menguat pada level tertinggi sejak Juli, karena ekspektasi kebijakan tarif terhadap mitra dagang AS akan mendorong kenaikan dollar AS. Yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun naik pada level 4,43%, karena spekulasi adanya usulan pemangkasan pajak dan kenaikan belanja pemerintah AS akan mendorong pertumbuhan ekonomi AS, namun juga akan memperlebar defisit fiskal serta membangkitkan kembali inflasi. Harga emas melemah akibat kenaikan yield US-Treasury dan dollar AS.
IHSG pada perdagangan Rabu 6 November 2024 ditutup melemah 1,44% pada level 7383. Saham sektor teknologi mengalami koreksi terbesar, sedangkan saham industri mengalami penguatan terbesar. Investor asing mencatatkan net sell Rp1,15 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7350/7285 dan resistance 7415/7480. Stock pick : ASII, UNTR, AUTO, ANTM, MBMA, MYOR, SMGR
NEWS:
• FAPA berencana buyback saham maksimal 180 juta saham atau senilai Rp900 miliar
• Laba bersih FILM per September 2024 tumbuh 20,8% yoy menjadi Rp102,9 miliar
• ASSA akan membagikan dividen interim sebesar Rp20/saham
• SCMA akan membagikan dividen interim sebesar Rp5/saham, cum date 14 November 2024
• TPIA menyiapkan dana Rp229,75 miliar untuk pembayaran obligasi yang akan jatuh tempo pada 12 Desember 2024
• Laba bersih CGAS per September 2024 meningkat 178% yoy menjadi Rp9,2 miliar
• Per September rugi bersih MSKY turun menjadi Rp179,64 miliar dari periode sama tahun lalu yang rugi Rp299,14 miliar
• WIKA kembali digugat PKPU karena belum membayar kewajiban senilai Rp7,21 miliar
• Laba bersih BBSI per September tumbuh 9,54% yoy menjadi Rp107,13 miliar
• TLDN meresmikan dua fasilitas baru di Kaltim, yaitu Kernel Crushing Plant dan Biogas Power Plant
• PGEO batal menyerap capex USD300 juta karena tidak melanjutkan aktivitas merger dan akuisisi pada tahun ini
Disclaimer:
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2024
Published on 2024-11-07 07:04:50 (GMT +7)