Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Kamis 6 Mei 2021 ditutup melemah 0,09% pada level. Saham sektor consumer non cyclicals mengalami pelemahan terbesar. Investor asing net buy Rp181,97 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat dan indeks Dow Jones ditutup pada rekor tertinggi yang dipicu oleh data initial claims yang lebih baik dari estimasi. Data initial claims pekan lalu tercatat sebesar 498 ribu, turun dari pekan sebelumnya yang sebesar 590 ribu, serta lebih baik dari estimasi yang sebesar 530 ribu. Pasar menantikan data nonfarm payrolls yang akan dirilis nanti malam, untuk melihat perkembangan data tenaga kerja serta indikasi bagaimana dampaknya terhadap kebijakan moneter The Fed. Perusahaan farmasi turun setelah Gedung Putih mengatakan Biden membuat keputusan untuk mendukung pengabaian yang diusulkan untuk hak kekayaan intelektual vaksin COVID-19. The Fed memperingatkan bahwa kenaikan harga aset di pasar modal dan lainnya meningkatkan ancaman bagi sistem keuangan. Harga minyak mentah melemah akibat kekhawatiran menurunnya permintaan karena meningkatnya kasus Covid-19. Harga emas menguat di atas level USD1800/ons karena pelemahan dollar AS dan yield US-Treasury. Untuk Indonesia IHSG diperkirakan bergerak mixed di kisaran level 5885 – 6150


News & Analysis

BULL Berencana Rights Issue 1,45 Miliar Saham

PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) akan melakukan Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHETD) atau right issue, dengan melepas 1,45 miliar saham seri B bernominal Rp100 per lembar. Perseroan juga akan menerbitkan sebanyak 4,35 miliar waran seri V. Dana hasil penerbitan saham dan pelaksanaan waran seri V itu akan digunakan untuk modal kerja, pengembangan usaha, pembayaran tagihan usaha, dan pembayaran cicilan utang. Pelaksanaan right issue akan dilaksanakan dalam rentang waktu 12 bulan sejak persetujuan RUPSLB tanggal 7 Juni 2021 dan pernyataan efektif OJK. Jika pemegang saham tidak melaksanakan HMETD-nya, maka persentase kepemilikan saham di perseroan akan terdilusi hingga sebanyak-banyaknya 10,1%.

Hingga Kuartal I TCID Mencatatkan Rugi Rp18,32 Miliar

PT Mandom Indonesia Tbk (TCID) hingga kuartal I 2021 merugi sebesar Rp18,325 miliar atau memburuk dibandingkan kuartal I 2020 yang mencatatkan laba bersih sebesar Rp7,786 miliar. Penjualan turun 21,94% menjadi Rp441,31 miliar,dibandingkan kuartal I 2020 sebesar Rp565,79 miliar. Penjualan dalam negeri turun 18,93% menjadi Rp304,55 miliar. Sedangkan penjualan ke luar negeri turun 28,42% menjadi Rp136,75 miliar. Beban pokok penjualan tercatat Rp345,92 miliar, atau turun 15,23% dibandingkan kuartal I 2020 sebesar Rp407,19 miliar. Sehingga laba kotor turun 39,87% menjadi Rp95,389 miliar.

Kuartal I/2021 Laba Bersih AGRO Tumbuh 7%

PT Bank BRI Agro Niaga (AGRO) pada kuartal pertama 2021 mencatat pendapatan bunga bersih Rp212,53 miliar, meningkat 12,21% dari periode sama 2020 di kisaran Rp189,41 miliar. Laba operasional diraih Rp29,89 miliar, naik dari Rp21,17 miliar. Laba sebelum pajak tercatat Rp29,78 miliar naik dari periode sama 2020 di level Rp22,39 miliar. Laba tahun berjalan sebesar Rp17,87 triliun, tumbuh 7% dari laba periode sama tahun 2020 yang sebesar Rp16,70 miliar.

IRRA Anggarkan Belanja Modal Hingga Rp300 Miliar

PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) menganggarkan belanja modal Rp 250 miliar–Rp300 miliar pada 2021. Jumlah itu naik signifikan dibandingkan anggaran belanja modal rutin perseroan yang sebesar Rp20 miliar–Rp25 miliar per tahun. Kenaikan belanja modal tersebut disebabkan dimulainya langkah transformasi bisnis perseroan untuk masuk ke bisnis manufacturer, clinical laboratory, dan e-health services. Transformasi tersebut akan memperkuat posisi perseroan di sektor kesehatan tidak hanya sebagai distributor alat kesehatan, tetapi juga sebagai produsen dan sampai ke jasa layanan kesehatan.

ABMM Berencana Terbitkan Obligasi USD400 Juta

PT ABM Investama Tbk (ABMM) berencana menerbitkan obligasi global senilai USD400 juta yang akan diterbitkan di Singapore Exchange Securities Trading Limited. Nilai rencana obligasi itu melebihi 50% dari nilai ekuitas perseroan. Total ekuitas perseroan sebesar USD161,74 juta. untuk melaksanakan rencana itu perseroan akan menggelar rapat pemegang saham luar biasa (RUPSLB) untuk meminta persetujuan pemegang saham atas rencana penerbitan obligasi itu pada 7 Mei 2021. Obligasi itu direncanakan memiliki tenor hingga 2026 dengan tingkat suku bunga maksimum mencapai 9,5% per tahun dengan bunga yang akan dibayarkan setiap 6 bulan.

MIDI Alokasikan Belanja Modal Rp1 Triliun Untuk Pembukaan Dan Renovasi Gerai

PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) mengalokasikan belanja modal sekitar Rp1 triliun pada 2021. Anggaran capex tersebut relatif sama seperti realisasi penyerapan capex pada tahun lalu senilai Rp970 miliar. Tahun ini dengan target pembukaan toko yang kurang lebih sama seperti tahun lalu, perseroan akan mengalokasikan capex sekitar Rp1 triliun. Sumber dana untuk belanja modal itu akan diambil dari kas internal. Sekitar 60% dari anggaran capex akan digunakan perseroan untuk pengembangan gerai baru. Sementara sisanya 40% akan digunakan untuk perpanjang sewa dan renovasi gerai-gudang yang sudah ada


Stock Pick

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF ditutup menguat di level 1460. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 1440-1480. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 1485

ANTM

Pada perdagangan kemarin saham ANTM ditutup menguat di level 2620. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 2580-2650. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 2660

INCO

Pada perdagangan kemarin saham INCO ditutup menguat di level 4960. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 4900-5000. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 5025

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM ditutup menguat di level 3190. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 3150-3230. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 3240

JPFA

Pada perdagangan kemarin saham JPFA ditutup menguat di level 2060. Selanjutnya diperkirakan bergerak di kisaran 2030-2090. Sell on Strength jika tidak menembus resisten 2100


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2021