06 Sept

Market Hari ini
Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Selasa 5 September 2017 ditutup menguat 0,28% pada level 5829. Sektor pertambangan mengalami kenaikan terbesar. Investor asing net sell Rp 509,9 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah akibat kekhawatiran akan uji coba nuklir oleh Korea Utara pada hari Minggu lalu.Karena bursa Wall Street libur pada hari Senin, sentimen negatif dari Korea Utara itu baru tercermin pada perdagangan hari Selasa kemarin.Selain itu faktor negatif juga berasal dari berita adanya badai Irma yang mendekati wilayah Florida, kerusakan parah yang disebabkan oleh Badai Harvey di Texas. Pada bulan September ini bursa Wall Street berpotensi menghadapi sentimen negatif dari potensi penutupan pemerintahan jika tidak tercapai kesepakatan mengenai anggaran dan kenaikan batas atas utang AS sebelum 29 September mendatang. Sementara itu dollar AS melemah setelah pernyataan dari Gubernur The Fed Lael Brainard yang pro penundaan kenaikan suku bunga The Fed. Pasar juga menantikan komentar dari Mario Draghi terutama mengenai program pembelian obligasi ECB setelah pertemuan ECB pada hari Kamis untuk membahas kebijakan moneternya. Data factory orders AS bulan Juli turun 3,3%. Untuk Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG bergerak pada kisaran level 5760 - 5870

News & Analysis

SMSM Dapat Dividen Dari Anak Usaha Rp11,02 Miliar

PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) kembali melaporkan adanya pembagian dividen dari salah satu anak perusahaanya. Pendapatan dividen interim ini berasal dari anak usahanya PT Prapat Tunggal Cipta yang berkedudukan di Jakarta. Adapun besaran nilai dividen interim anak usaha tersebut mencapai Rp11.021.999.978. PT Prapat Tunggal Cipta adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan spareparts dan komponen otomotif dengan kepemilikan perseroan sebesar 99,99%.

Cum Stock Split MEDC 1:4 Pada 8 September 2017


PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) mulai memperdagangkan harga saham dengan nominal baru di pasar reguler/negosiasi pada 11 September 2017. Untuk perdagangan saham di pasar tunai akan dilakukan pada 14 September 2017. Perseroan sudah mendapatkan persetujuan RUPS Luar Biasa pada 16 Juni 2017 untuk melakukan pemecahan nominal saham (stock split) dari harga nominal lama Rp100 menjadi Rp25 atau 1:4.

Anak Usaha GOLD Dapat Pinjaman Rp50 Miliar

Anak usaha PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) yakni PT Permata Karya Perdana yang 99,99% sahamnya dimiliki perseroan meraih fasilitas pinjaman perbankan. PT Permata Karya Perdana telah menandatangani perjanjian fasilitas sebesar Rp50 miliar pada 31 Agustus 2017 dari PT Bank Ina Perdana Tbk (BINA). Adapun fasilitas pinjaman ini akan digunakan untuk kegiatan investasi PKP. Dampak terhadap kondisi keuangan perusahaan setelah adanya pinjaman ini akan lebih mengoptimalkan dukungan keuangan dan perkembangan usaha perseroan.

BLTZ Kaji Aksi Korporasi Untuk Penuhi Aturan Free Float

PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) berkomitmen untuk tetap menjadi perusahaan terbuka di BEI sejalan dengan upaya itu perseroan akan berusaha mengkaji formulasi aksi korporasi untuk dapat memenuhi ketentuan free float. Perseroan bersama beberapa pemegang saham pengendali sedang mempertimbangkan beberapa aksi korporasi untuk memenuhi aturan BEI Nomor I-A. Perseroan membutuhkan waktu selambat-lambatnya hingga Desember 2018 untuk menyelsaikan aksi korporasi yang saat ini sedang diformulasikan. Perseroan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham selambat-lambatnya pada Juni 2018 untuk melaksanakan aksi korporasi dan diharapkan pada periode Juni-Desember 2018 aksi korporasi itu bisa dilaksanakan.

FIRE Melakukan Eksplorasi Tambang di Kalimantan Timur


PT Alfa Energi Investama Tbk (FIRE) melakukan kegiatan eksplorasi tambang di Kalimantan Timur. Kegiatan ini dilakukan anak usaha FIRE, yakni PT Berkat Bara Jaya dan PT Alfara Delta Persada. Kegiatan eksplorasi yang dilakukan PT Alfara Delta Persada pada Agustus 2017 berupa monitoring pit di Blok W. Kegiatan eksplorasi dilakukan di Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kertanegara, Kalimantan Timur. Dalam kegiatan ini, belum ada aktivitas pengeboran, sehingga perusahaan belum mengeluarkan biaya eksplorasi. Kegiatan eksplorasi oleh PT Berkat Bara Jaya dilakukan di Kecamatan Damai, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur. Kegiatan eksplorasi yang dilakukan pada Agustus 2017 berupa pemetaan geologi permukaan.

BTPN Bayar Bunga Obligasi Rp8,25 Miliar


PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BPTN) melakukan pembayaran bunga atas Obligasi Berkelanjutan I Tahap III tahun 2013 seri B. Nilai pembayaran bunga yang dilakukan sebesar Rp8.250.000.000. Nilai pokok obligasi berkelanjutan I Tahap III tahun 2013 seri B sebesar Rp400.000.000 dengan bunga 8,25% per tahun dan akan jatuh tempo pada 5 Maret 2018. Obligasi ini memiliki peringkat dari Fitch Ratings pada AAA(idn) yang diberikan pada 19 Januari 2017

Stock Pick

JSMR


Pada perdagangan kemarin saham JSMR kembali ditutup menguat pada level 5850. Pergerakan JSMR selanjutnya diperkirakan pada kisaran 5700-5950.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat menembus level resisten pada 5950

AKRA

Pada perdagangan kemarin saham AKRA menguat ditutup di 6950. Pergerakan saham AKRA selanjutnya diperkirakan pada kisaran 6850-7025.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak melewati level resisten 7025

BBNI

Pada perdagangan kemarin saham BBNI kembali ditutup menguat di level 7225. Pergerakan saham BBNI selanjutnya diperkirakan pada kisaran 7125-7300.
Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten di harga 7300

BMRI

Pada perdagangan kemarin saham BMRI menguat ditutup di 13075. Pergerakan saham BMRI selanjutnya diperkirakan pada kisaran 13000-13250.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak melewati level resisten 13250

BBTN


Pada perdagangan kemarin saham BBTN kembali ditutup menguat di level 3160. Pergerakan saham BBTN selanjutnya diperkirakan pada kisaran 3130-3190.
Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten di harga 3190

BBCA

Pada perdagangan kemarin saham BBCA kembali ditutup menguat pada level 19000. Pergerakan BBCA selanjutnya diperkirakan pada kisaran 18800-19200.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat menembus level resisten pada 19200

ISAT

Pada perdagangan kemarin saham ISAT menguat ditutup di 6475. Pergerakan saham ISAT selanjutnya diperkirakan pada kisaran 6375-6525.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak melewati level resisten 6525


Disclaimer :


This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2017 
Published on 2017-09-06 17:26:21 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)