05 Jun 24
Market Review and Prediction
Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat seiring dengan turunnya yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun. Pasar menantikan data nonfarm payrolls yang akan dirilis pada akhir pekan ini. Investor menginginkan pasar tenaga kerja yang cukup lemah untuk memungkinkan bank sentral menurunkan suku bunga, namun tidak terlalu lemah sehingga memicu kekhawatiran akan potensi resesi. Investor juga menganalisis data terbaru mengenai keadaan pasar tenaga kerja. Data ketenagakerjaan dari Departemen Tenaga Kerja menunjukkan 8,059 juta lowongan di bulan April, tingkat terendah dalam lebih dari tiga tahun, serta lebih rendah dari estimasi yang sebesar 8,4 juta pembukaan lapangan kerja. Pasar sekarang memperkirakan hampir 62% kemungkinan penurunan suku bunga sebanyak dua kali pada tahun ini, naik dari sekitar 36% pada minggu lalu.
IHSG pada perdagangan Selasa 4 Juni 2024 ditutup menguat 0,90% pada level 7099. Saham sektor consumer cyclical membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor energi mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net sell Rp45,62 miliar termasuk transaksi di pasar non regular. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7078/7052 dan resistance 7150/7170. Stock pick: BMRI, BBCA, BRIS, ASII, TLKM, AMMN, TPIA, PGAS, INDF, ICBP
Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat seiring dengan turunnya yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun. Pasar menantikan data nonfarm payrolls yang akan dirilis pada akhir pekan ini. Investor menginginkan pasar tenaga kerja yang cukup lemah untuk memungkinkan bank sentral menurunkan suku bunga, namun tidak terlalu lemah sehingga memicu kekhawatiran akan potensi resesi. Investor juga menganalisis data terbaru mengenai keadaan pasar tenaga kerja. Data ketenagakerjaan dari Departemen Tenaga Kerja menunjukkan 8,059 juta lowongan di bulan April, tingkat terendah dalam lebih dari tiga tahun, serta lebih rendah dari estimasi yang sebesar 8,4 juta pembukaan lapangan kerja. Pasar sekarang memperkirakan hampir 62% kemungkinan penurunan suku bunga sebanyak dua kali pada tahun ini, naik dari sekitar 36% pada minggu lalu.
IHSG pada perdagangan Selasa 4 Juni 2024 ditutup menguat 0,90% pada level 7099. Saham sektor consumer cyclical membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor energi mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net sell Rp45,62 miliar termasuk transaksi di pasar non regular. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7078/7052 dan resistance 7150/7170. Stock pick: BMRI, BBCA, BRIS, ASII, TLKM, AMMN, TPIA, PGAS, INDF, ICBP
NEWS:
• Tiga anak usaha TOWR memperoleh pinjaman senilai Rp2 triliun dari BMRI
• SRAJ bersama Apollo Hospitals India akan membangun rumah sakit berstandar internasional di KEK Batam
• Kuartal I/2024 MBMA membukukan laba bersih USD3,66 juta dari periode sama tahun 2023 yang rugi USD7 juta
• Per Maret 2024 MDKA mencatatkan rugi USD15,22 juta dari periode sama tahun 2023 yang laba USD3,11 juta
• WINE berencana akan ekspansi di luar Bali
• MLIA akan membagikan dividen sebesar Rp15/saham
• 11 merek Grup ASII hadir di Astra Biz Center-IKN yang merupakan komplek terintegrasi berkonsep one stop service sebagai pusat layanan 11 merek tersebut
• KRAS mengumumkan keraguan atas kelangsungan usaha karena kinerja keuangan yang buruk
Disclaimer:
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2024
Published on 2024-06-05 06:59:12 (GMT +7)