05 Feb 24
Market Review and Prediction
Indeks di bursa Wall Street pada akhir pekan lalu ditutup menguat, yang dipicu oleh laporan keuangan Meta dan Amazon yang lebih baik dari estimasi, meskipun data nonfarm payrolls yang lebih baik dari perkiraan telah mendorong kenaikan yield US-Treasury. Data nonfarm payrolls bulan Januari mencatat penyerapan tenaga kerja sebanyak 353 ribu, di atas estimasi yang sebesar 185 ribu. Tingkat upah juga naik sebesar 4,5% yoy, di atas perkiraan yang sebesar 4,1% yoy. Data tersebut mendorong kenaikan yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun pada level 4,02%. Harga minyak mentah dan emas juga melemah karena data tenaga kerja AS tersebut melemahkan harapan akan penurunan suku bunga The Fed dalam waktu dekat.
Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya indeks ISM manufacturing dan initial claims. Dari domestik, dijadwalkan akan dirilis data pertumbuhan ekonomi Q4/2023 dan cadangan devisa.
IHSG pada perdagangan Jumat 02 Februari 2024 ditutup menguat 0,51% pada level 7238. Saham sektor kesehatan membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor energi mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net buy Rp1,46 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7190/7170 dan resistance 7250/7270. Stock pick: BBRI, BMRI, ISAT, EXCL, ASII, UNVR, KLBF, MBMA, MDKA
Indeks di bursa Wall Street pada akhir pekan lalu ditutup menguat, yang dipicu oleh laporan keuangan Meta dan Amazon yang lebih baik dari estimasi, meskipun data nonfarm payrolls yang lebih baik dari perkiraan telah mendorong kenaikan yield US-Treasury. Data nonfarm payrolls bulan Januari mencatat penyerapan tenaga kerja sebanyak 353 ribu, di atas estimasi yang sebesar 185 ribu. Tingkat upah juga naik sebesar 4,5% yoy, di atas perkiraan yang sebesar 4,1% yoy. Data tersebut mendorong kenaikan yield US-Treasury dengan tenor 10 tahun pada level 4,02%. Harga minyak mentah dan emas juga melemah karena data tenaga kerja AS tersebut melemahkan harapan akan penurunan suku bunga The Fed dalam waktu dekat.
Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya indeks ISM manufacturing dan initial claims. Dari domestik, dijadwalkan akan dirilis data pertumbuhan ekonomi Q4/2023 dan cadangan devisa.
IHSG pada perdagangan Jumat 02 Februari 2024 ditutup menguat 0,51% pada level 7238. Saham sektor kesehatan membukukan penguatan terbesar, sedangkan saham sektor energi mengalami koreksi terbesar. Investor asing mencatatkan net buy Rp1,46 triliun termasuk transaksi di pasar non reguler. Pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan bergerak pada kisaran support 7190/7170 dan resistance 7250/7270. Stock pick: BBRI, BMRI, ISAT, EXCL, ASII, UNVR, KLBF, MBMA, MDKA
NEWS:
• IFSH menjual 90% kepemilikan saham di Berkat Nikel Kolaka senilai Rp1,35 miliar
• PTRO mendapatkan kontrak dari BP Berau senilai Rp4,6 triliun dengan jangka waktu 24 bulan
• ADMF mendapatkan pinjaman sindikasi senilai USD300 juta
• TLKM akan menginbrengkan semua aset di bisnis konektivitas perseroan ke Infraco dengan nilai sekitar Rp36-42 triliun
• TLKM membuka peluang untuk membawa perusahaan asuransi AdMedika IPO di bursa
• WINS melakukan ekspansi dengan bermitra bisnis di Brunei Darussalam melalui kepemilikan saham sebesar 49% di SAVWIN Sdn Bhd senilai USD1,2 juta
Disclaimer:
This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas Indonesia. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas Indonesia and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas Indonesia, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, omissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed. This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas Indonesia 2024
Published on 2024-02-05 06:47:50 (GMT +7)