01 Oct

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Rabu 30 September 2020 ditutup melemah 0,19% pada level 4870. Sektor aneka industri mengalami pelemahan terbesar. Investor asing net sell Rp481,82 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup menguat dipicu oleh berlanjutnya kembali negosiasi paket stimulus baru serta data ekonomi yang membaik. Sebelumnya pasar optimis bahwa paket stimulus tersebut dapat disahkan sebelum pemilu. Namun penguatan indeks berkurang menjelang penutupan karena kekhawatiran bahwa paket stimulus baru itu akan dirilis lebih lama dari perkiraan sebelumnya. Data ADP Employment bulan September menunjukkan kenaikan penyerapan tenaga kerja sebanyak 749 ribu dari 481 ribu, serta lebih baik dibandingkan estimasi yang sebesar 600 ribu. Data pending home sales juga mengalami kenaikan 8,8% pada bulan Agustus. Sementara itu hasil debat pertama calon presiden AS kemarin menimbulkan kekhawatiran pasar bahwa Trump tidak akan mengakui hasil pemilu jika mengalami kekalahan. Jika hal itu terjadi berpotensi akan menimbulkan ketidakpastian dan fluktuasi tinggi di bursa saham. Harga minyak naik karena turunnya cadangan minyak AS. Harga emas melemah akibat penguatan dollar AS dan ketidakpastian stimulus. Untuk IHSG hari ini diperkirakan mixed. Indeks diperkirakan bergerak di level 4810 - 4920


News & Analysis


WIKA Dapat Proyek Bangunan di Solomon Untuk Pasific Games 2023

PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) ditunjuk olehHosting Authority Represent of Solomon Island Government untuk membangun Multi Purpose Sport Complex di Kepulauan Solomon.yang akan dibangun WIKA akan digunakan untuk pesta olahragaPacific Games 2023. Proyek ini akan dibangun dengan standar kualitas gedung yang tahan terhadap kondisi alam dan cuaca baik itu badai topan dan gempa bumi yang sering terjadi di kepulauan Pasifik. Dengan masuknya ke Solomon, WIKA kini mengerjakan proyek di 10 negara yang tersebar di Asia, Pasifik, Timur Tengah dan Afrika diantaranya Station MRT Sanying di Taiwan, Limbang Bridge di Malaysia, Istana Presiden Republik Niger dan Apartemen Sosial di Aljazair.

Hingga Semester I UCID Baru Serap Belanja Modal 10% dari Target

PT Uni-charm Indonesia Tbk. (UCID) hingga semester I/2020 baru menyerap belanja modal sebesar 10% dari target. Target belanja modal perseroan pada tahun 2020 hingga 2021 mendatang sekitar Rp800 miliar. Perseroan masih berpegang terhadap komitmen anggaran belanja modal awal saat melangsungkan penawaran umum saham perdana (IPO) akhir tahun lalu. Sebesar 60% dari dana IPO adalah untuk capex yaitu untuk membeli mesin baru kategori popok dewasa dan kategori pembalut wanita. Pembelian mesin baru ini akan menambah kapasitas produksi dari masing-masing kategori tersebut.

ASII Akan Bagi Dividen Interim Rp27/saham

PTTbk (ASII) telah memperhatikan kondisi keuangan dan rencana ke depan perseroan sebelum memutuskan pembagian dividen interim tahun buku 2020. ASII memutuskan untuk membagikan dividen interim kepada pemegang saham untuk tahun buku yang berakhir 31 Desember 2020 yakni Rp27 setiap saham. Pembayaran dividen rencananya akan dilakukan pada 27 Oktober 2020.

Laba Bersih PTBA Turun 35,85% Pada Semester I/2020

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mencatatkan penurunan pendapatan 15,09% dari Rp10,6 triliun pada semester I/2019 menjadi Rp9,01 triliun pada semester I/2020. Namun, beban pokok pendapatan perseroan hanya turun tipis menjadi sebesar Rp6,4 triliun dibandingkan dengan Rp6,9 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Sehingga laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk pada semester I/2020 menjadi sebesar Rp1,28 triliun, turun 35,85% dibandingkan dengan semester I/2019 sebesar Rp2,08 triliun. Penurunan kinerja perseroan disebabkan oleh penurunan permintaan yang diikuti oleh penurunan harga batu bara.

Produksi Batu Bara BUMI Pada Agustus Meningkat 16,95% MoM

PT Bumi Resources Tbk (BUMI) telah memproduksi batu bara mencapai 6,9 juta ton pada Agustus 2020. Sepanjang 8 bulan pertama 2020, total produksi sejumlah 53,8 juta ton. Realisasi produksi Agustus sebesar 6,9 juta ton tersebut lebih tinggi 1 juta ton dibandingkan dengan produksi pada Juli 2020 sebesar 5,9 juta ton. Realisasi produksi tersebut terdiri atas 5,3 juta ton yang ditambang melalui anak usaha PT Kaltim Prima Coal (KPC) dan sebesar 1,6 juta ton dari anak usaha PT Arutmin Indonesia. BUMImemasang target volume produksi tahun ini di kisaran 85,5 juta hingga 86,5 juta ton. Peningkatan produksi terutama disebabkan oleh curah hujan yang lebih rendah di kedua lokasi dibandingkan dengan curah hujan pada Juli.

TLKM Berencana Konsolidasikan 5000-6000 Menara Telkomsel Ke Mitratel

PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)mengonsolidasikan 5000-6000 menara dari 18.000 menara telekomunikasi milik anak usaha perseroan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) ke entitas anak usaha perseroan lainnya, PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel). Saat ini perseroan tengah fokus memperkuat lini bisnis menara telekomunikasi dengan rencana besar melepas Mitratel ke publik maupun melalui kemitraan strategis ke depannya.


Stock Pick

EXCL

Pada perdagangan kemarin saham EXCL ditutup menguat dilevel harga 2030. EXCL selanjutnya diperkirakan akan bergerak di 2000-2060.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 2070

UNVR

Pada perdagangan kemarin saham UNVR ditutup menguat dilevel harga 8100. UNVR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 8000-8200. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 8250

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF ditutup menguat pada level harga 1550. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1530-1570. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1575

JSMR

Pada perdagangan kemarin saham JSMR ditutup menguat dilevel harga 3610. JSMR selanjutnya diperkirakan akan bergerak 3570-3650.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3660

BBTN

Pada perdagangan kemarin saham BBTN ditutup tertahan pada level harga 1200. BBTN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1180-1215. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1220

BMRI

Pada perdagangan kemarin saham BMRI ditutup tertahan pada level harga 4960. BMRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4910-5000. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5025


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2020
Published on 2020-10-01 07:50:57 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)