Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Jumat 28 September 2018 ditutup menguat 0,79% pada level 5976. Sektor perkebunan mengalami kenaikan terbesar. Investor asing net buy Rp885,12 miliar. Pada perdagangan akhir pekan lalu indeks di bursa Wall Street ditutup cenderung stagnan. Anggaran Italia dengan defisit yang lebih besar dari perkiraan mendorong pelemahan pada indeks bursa Eropa dan euro. Pemerintahan Italia menargetkan defisit anggaran sebesar 2,4% dari PDB selama tiga tahun ke depan. Meskipun masih di bawah batas maksimal Uni Eropa sebesar 3% dari PDB, namun pasar khawatir dengan beban utang Italia. Rasio utang berbanding PDB Italia sudah mencapai 130%, yang merupakan level tertinggi kedua di zona euro setelah Yunani. Dollar AS mengalami kenaikan. Indeks berbalik arah dari penguatan setelah adanya koreksi pada saham Facebook dan Tesla. Saham sektor energi menguat seiring dengan kenaikan harga minyak mentah akibat kekhawatiran suplay. Data ekonomi AS yang akan dirilis pada pekan ini diantaranya ISM manufacturing, construction spending, auto sales, ADP Employment, ISM service, factory orders, nonfarm payrolls, unemployment rate, average hourly earnings, trade balance dan kredit konsumer. Untuk Indeks Harga Saham Gabungan perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG akan bergerak dikisaran level 5931 - 6026


News & Analysis

Anak Usaha WSKT Terbitkan MTN Rp338,8 Miliar

Anak usaha Waskita Karya Tbk (WSKT) yakni PT Waskita Toll Road melakukan Penerbitan Medium Term Notes II Tahap I Seri A sebesar Rp338,8 miliar. Tingkat kupon MTN Seri A ini sebesar 9,35% per tahun dimana tenor MTN Seri A ini selama 370 hari hingga 3 Oktober 2019. Agen pemantau MTN ini adalah Bank Bukopin Tbk dengan arranger PT Asta Kapital Asia. Penerbitan ini adalah bagian dari Penawaran MTN Berkelanjutan II Waskita Toll Road Tahap I dengan jumlah sebanyak-banyaknya Rp900 miliar.


CITY Targetkan Marketing Sales Rp600 Miliar

PT Natura City Development Tbk (CITY) menargetkan pendapatan pra-penjualan (marketing sales) sebesar Rp 600 miliar hingga akhir tahun ini. Angka ini jauh lebih besar dibandinkan pencapaian marketing sales perusahaan pada tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 400 miliar. Untuk rencana perusahaan kedepan, perseroan tengah berusaha supaya dapat membukukan izin guna menggarap suatu proyek yakni low rise building di Serpong. Properti ini akan dijual murah atau cukup terjangkau yakni dibawah Rp400 juta dengan sasaran konsumennya kaum milenial. CITY saat ini memiliki sekitar 200 hektare lahan di wilayah Serpong dengan lahan yang belum dikembangkan sebesar 160 hektare. Kedepannya, CITY juga akan terus menambah luas lahan atau landbank di beberapa tempat di wilayah Jabodetabek, Jawa Barat, Sumatra dan Kalimantan.

SDRA Terbitkan NCD Rp100 Miliar

T Bank Woori Saudara Indonesia 1906 Tbk (SDRA) akan menerbitkan Negotiable Certificates of Deposit (NCD) III Tahap I Tahun 2018 dengan jumlah pokok Rp100 miliar. NCD Bank Woori Saudara Indonesia ini memiliki tingkat kupon 7,88% per tahun dengan tenor selama 370 hari dan jatuh tempo pada 3 Oktober 2019. Joint arrangers dari penerbitan NCD ini adalah PT BNI Sekuritas dan PT Mirrae Asset Sekuritas Indonesia. SDRA juga sudah pernah menerbitkan NCD yakni NCD I tahap II/2017 senilai Rp 1 triliun pada 2017 dengan bunga 6,33% (gross) yang bertenor 1 tahun.

MGRO Bangun Pabrik Refinery di Riau

PT Mahkota Group Tbk (MGRO) berharap pembangunan pabrik refinery berkapasitas 1.500 ton per hari dan kernel crusihing plant berkapasitas 200-400 ton per hari dapat berjalan bulan ini. Pabrik tersebut berada di Kabupaten Bengkalis, Riau. Proyek ini akan dijalankan melalui cucu usaha perseroan yakni PT Intan Sejati Andalan yang dimana pembangunannya ditargetkan selesai pada Juni 2019 dengan biaya pengembangan pabrik baru mencapai Rp330 miliar.

RAJA Akuisisi DSME Cepu

PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) resmi mengakuisisi seluruh saham DSME ENR Cepu dari DSME (Daewoo Shipping Marine and Engineering) Korea Selatan 28 September 2018.informasi, DSME Cepu merupakan pemegang sebagian saham PT Petrogas Jatim Utama Cendana (PJUC). Perusahaan ini merupakan salah satu pemegang Participating Interest (PI) Blok Cepu.

ICBP Akuisisi 50% Saham Nestle Indofood Senilai Rp314 Miliar

PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mengakuisisi saham PT Nestle Indofood Citarasa Indonesia (NICI). Perseroan telah menandatanganiconditional share sale and purchase agreement (CSPA) dengan Nestle S.A.. ICBPtelah menyetujui pembelian saham Nestle di NICI sebanyak 100.000 lembar atau setara 50% dari total saham. Nilai transaksi sekitar Rp314 miliar. Rencana transaksi akan didanai dari dana internal dan diperkirakan dapat diselesaikan pada akhir 2018 setelah terpenuhinya seluruh kondisi yang dipersyaratkan dalam CSPA. Setelah penyelesaian, NICI akan menjadi anak perusahaan ICBP dengan kepemilikan saham sebesar 99,99% (1 saham NICI akan dimiliki anak perusahaan perseroan). Nilai kas dan setara kas ICBP per Juni 2018 senilai Rp8,07 triliun. Arus kas per Juni 2018 senilai Rp2,39 triliun


Stock Pick

BBRI

Pada perdagangan kemarin saham BBRI menguat pada level harga 3150. BBRI selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3120-3180.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3180

SMGR

Pada perdagangan kemarin saham SMGR ditutup menguat pada level harga 9925. SMGR selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 9825-10025.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 10025

KLBF

Pada perdagangan kemarin saham KLBF ditutup kembali menguat pada level harga 1290. KLBF selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 1270-1320. Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 1320

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM ditutup menguat pada level 3640. TLKM selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 3600-3680.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 3690

ASII

Pada perdagangan kemarin saham ASII ditutup menguat pada level harga 7350. ASII selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 7250-7450.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 7500

CPIN

Pada perdagangan kemarin saham CPIN ditutup menguat pada level harga 5075. CPIN selanjutnya diperkirakan akan bergerak di kisaran 4975-5150
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten pada 5175


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.

This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2018