07 Juli

Market Hari ini

Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan Kamis 6 Juli 2017 ditutup menguat 0,42% pada level 5849. Saham sektor infrastruktur menyumbangkan penguatan terbesar. Investor asing net sell Rp 517,3 miliar. Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah akibat data tenaga kerja yang mengecewakan serta meningkatnya ketegangan ‎politik akibat percobaan nuklir Korea Utara. Data ADP Employment bulan Juni menunjukkan penyerapan tenaga kerja sebanyak 158 ribu orang, lebih rendah dari estimasi 185 ribu orang, yang mengindikasikan melambatnya pertumbuhan pasar tenaga kerja AS karena mendekati full employment. Data initial claims juga meningkat memasuki pekan ketiga berturut-turut, mencapai level 248 ribu dan di atas estimasi 243 ribu. Data tenaga kerja tersebut menimbulkan kecemasan pasar akan potensi melambatnya juga data nonfarm payrolls yang akan dirilis pada malam nanti disaat The Fed masih berpotensi akan menaikkan suku bunga lagi pada tahun ini. Dollar AS mengalami pelemahan seiring dengan data tenaga kerja yang di bawah estimasi dan potensi para bank sentral di Asia dan Eropa akan mulai menghapus kebijakan moneter yang akomodatif.itu indeks ISM sektor jasa bulan Juni naik pada level 57,4 dari 56,9. Indeks Harga Saham Gabungan pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak mixed. IHSG bergerak pada kisaran level 5800 - 5930

News & Analysis

Harga Maksimal Buyback Saham MPMX Pada Rp1200/saham

PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX) akan melakukan pembelian kembali saham. Rencananya, aksi akan dilakukan setelah memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 27 Juli 2017. Periode pembelian kembali saham akan dilaksanakan 28 Juli 2017 sampai 31 Desember 2017. Biaya yang akan dikeluarkan dalam pelaksanaan buyback tersebut maksimal Rp 120 miliar. Biaya ini termasuk biaya perantara pedagang efek dan biaya lainnya sehubungan dengan buyback saham tersebut. MPMX akan membatasi harga buyback saham maksimal Rp 1.200 per saham.

GJTL Tarik 394.378 Ban Dari Pasar AS

PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL) telah menarik peredaran secara sukarela atau voluntary recall untuk 394.378 ban di pasar AS. Penarikan tersebut pada 30 Juni 2017 yang setara dengan 3,8% dari total volume penjualan ban perseroan ke AS. Penarikan dilakukan untuk penjualan periode Juli 2014 sampai dengan Desember 2016. Produk ban yang ditarik merupakan jenis dan ukuran ban khusus untuk pasar AS. Keputusan tersebut tidak mempunyai dampak material terhadap kegiatan operasional, hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha perseroan.

Per Maret, Rugi GTBO Berkurang Menjadi USD501,87 Ribu

PT Garda Tujuh Buana Tbk (GTBO) mencatatkan penjualan sebesar USD992,42 ribu di periode yang berakhir 31 Maret 2017 setelah tidak mencatatkan pendapatan di periode sama tahun sebelumnya. Beban pokok penjualan naik menjadi USD1,35 juta dari USD435,90 ribu di tahun sebelumnya dan rugi bruto tercatat sebesar USD367,07 ribu turun dari rugi bruto tahun sebelumnya yang sebesar USD435,90 ribu. Penurunan tajam beban lain-lain menjadi USD1,73 ribu dari USD4,20 juta menyebabkan rugi sebelum pajak turun menjadi USD501,87 ribu dari rugi sebelum pajak tahun sebelumnya yang sebesar USD4,88 juta. Rugi neto tercatat sebesar USD501,87 ribu turun tajam dari rugi neto hingga Maret tahun sebelumnya yang sebesar USD4,88 juta.

SILO Buka RS Ke 27 di Bangka Belitung

PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) membuka Siloam Hospitals Bangka Belitung yang merupakan rumah sakit ke-27 yang dikelola perusahaan Grup Lippo ini.Siloam Hospital Bangka Belitung merupakan rumah sakit Siloam pertama di Pulau Bangka Belitung yang memiliki kapasitas sekitar 310 tempat tidur.Belitung dipilih sebagai lokasi pengembangan rumah sakit SILO karena memiliki daya tarik sebagai destinasi wisata pantai dan bahari selain Bali dan Lombok.Sepanjang 2017, SILO menargetkan dapat membuka lebih banyak rumah sakit baru sebagai langkah strategi ekspansi perseroan.

INCO Tetap Beroperasi Meskipun Harga Nikel Turun

PT Vale Indonesia Tbk (INCO) menyatakan kegiatan operasional fasilitas pengolahan dan pemurnian mineral (smelter) di Kabupaten Luwu, Sorowako, Sulawesi Selatan tetap berjalan. Meskipun, harga nikel pada tahun ini turun pada level USD 8.000 per ton-USD 9.000 per ton. Turunnya harga nikel diakibatkan karena dibukanya keran ekspor mineral mentah oleh pemerintah. Sehingga, merugikan 12 perusahaan nikel. Serta membuat 13 perusahaan smelter nikel menunda operasi sampai harga kembali membaik.

MEDC Targetkan IPO AMNT Pada Tahun Ini

PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) menargetkan anak usahanya, PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT) dapat melakukan IPO pada tahun ini. Besarnya pendanaan yang dibutuhkan mendorong perusahaan ingin segera menawarkan saham perdana AMNT di lantai bursa, namun perusahaan tidak menyebutkan besaran dana yang dibutuhkan oleh AMNT. Sebagai informasi, MEDC memiliki 51% saham AMNT yang merupakan anak usaha hasil akuisisi PT Newmont Nusa Tenggara

Stock Pick

BBNi

Pada perdagangan kemarin saham BBNI menguat ditutup di 6675. Pergerakan saham BBNI selanjutnya diperkirakan pada kisaran 6600-6750.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten 6750

TLKM

Pada perdagangan kemarin saham TLKM kembali ditutup menguat pada level 4650. Pergerakan saham TLKM selanjutnya diperkirakan pada kisaran 4600-4700.
Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten 4700

INDF

Pada perdagangan kemarin saham INDF kembali ditutup menguat pada level 8750. Pergerakan INDF selanjutnya diperkirakan pada kisaran 8675-8875.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat menembus level resisten pada 8875

BBCA

Pada perdagangan kemarin saham BBCA kembali ditutup menguat pada level 18225. Pergerakan BBCA selanjutnya diperkirakan pada kisaran 18200-18400.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak dapat menembus level resisten pada 18400

BMRI

Pada perdagangan kemarin saham BMRI menguat ditutup di 13325. Pergerakan saham BMRI selanjutnya diperkirakan pada kisaran 13200-13450.
Rekomendasi Sell on Strength jika tidak menembus level resisten 13450

ADHI

Pada perdagangan kemarin saham ADHI kembali ditutup menguat pada level 2230. Pergerakan saham ADHI selanjutnya diperkirakan pada kisaran 2200-2260.
Rekomendasi Sell on Strength apabila tidak berhasil melewati level resisten 2260


Disclaimer :

This report is prepared strictly for private circulation only to clients of PT Waterfront Sekuritas. It is purposed only to person having professional experience in matters relating to investments. The information contained in this report has been taken from sources which we deem reliable. No warranty (express or implied) is made to the accuracy or completeness of the information. All opinions and estimates included in this report constitute our judgments as of this date, without regards to its fairness, and are subject to change without notice. However, none of PT Waterfront Sekuritas and/or its affiliated companies and/or their respective employees and/or agents makes any representation or warranty (express or implied) or accepts any responsibility or liability as to, or in relation to, the accuracy or completeness of the information and opinions contained in this report or as to any information contained in this report or any other such information or opinions remaining unchanged after the issue thereof. We expressly disclaim any responsibility or liability (express or implied), its affiliated companies and their respective employees and agents whatsoever and howsoever arising (including, without limitation for any claims, proceedings, action, suits, losses, expenses, damages or costs) which may be brought against or suffered by any person as a results of acting in reliance upon the whole or any part of the contents of this report and neither PT Waterfront Sekuritas, its affiliated companies or their respective employees or agents accepts liability for any errors, comissions or misstatements, negligent or otherwise, in the report and any liability in respect of the report or any inaccuracy therein or omission there from which might otherwise arise is hereby expresses disclaimed.
This document is not an offer to sell or a solicitation to buy any securities. This firms and its affiliates and their officers and employees may have a position, make markets, act as principal or engage in transaction in securities or related investments of any company mentioned herein, may perform services for or solicit business from any company mentioned herein, and may have acted upon or used any of the recommendations herein before they have been provided to you. © PT Waterfront Sekuritas 2017 
Published on 2017-07-07 07:23:11 (GMT +7)

Global Info Regional

Global Info Currency

Global Info Commodity

Links

INFO

PT. Waterfront Sekuritas Indonesia
Memberikan layanan atas transaksi
Repurchase Agreement (REPO)"
PT. Waterfront Sekuritas Indonesia Terdaftar dan Diawasi Oleh





INFO TERBARU
Mulai 26 november 2018 , Penyelesaian transaksi bursa di pasar reguler menjadi 2 hari bursa (T+2)